Jakarta, Pahami.id –
Para pemimpin Kristen mengutuk kekerasan para pemukim Israel yang menyerbu tempat kudus di Tepi Barat pada hari Senin (7/14).
Patriark Ortodoks Yunani Yerusalem, Theophilos III, mengatakan para pemukim membakar daerah -daerah di dekat gereja dan gereja abad ke -5 di Taybeh minggu lalu.
Dia menyebut serangan ini sebagai ancaman langsung bagi masyarakat setempat dan warisan agama.
Para pemimpin gereja juga berdoa dengan orang -orang di reruntuhan St. George, sambil mendengarkan
Keluhan warga yang merasa terancam.
Kekerasan oleh pemukim telah dilaporkan meningkat sejak perang Israel-Hamas di Gaza pada akhir 2023.