Berita Netanyahu-Trump Mau Usir Warga Gaza, Klaim Ada Negara yang Mau Tampung

by
Berita Netanyahu-Trump Mau Usir Warga Gaza, Klaim Ada Negara yang Mau Tampung


Jakarta, Pahami.id

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu kata Israel akan bekerja dengan Amerika Serikat untuk memaksa rakyat Palestina Dari Jalur Gaza.

Netanyahu mengatakan transfer dilakukan dengan alasan bahwa Palestina di Gaza harus memiliki pilihan untuk pergi jika mereka menginginkannya.


“Jika mereka ingin tinggal, tolong tetap, tetapi jika mereka ingin pergi, maka mereka harus pergi.

Netanyahu mengklaim bahwa Israel dan Amerika Serikat sedang mengerjakan rencana pemukiman kembali ini dengan sangat kuat, terutama untuk menemukan negara -negara yang mampu mengakomodasi Palestina di Gaza.

“Kami bekerja dengan Amerika Serikat, sangat sengit, untuk menemukan negara -negara yang bersedia menyadari apa yang mereka katakan, bahwa mereka ingin memberikan masa depan yang lebih baik bagi Palestina dan saya pikir kami hampir bertemu dengan beberapa negara yang paling disiapkan. Al Jazeera.

Pada kesempatan itu, Trump juga membuka suara pada rencana pemukiman kembali Gaza. Dia mengklaim bahwa beberapa negara telah menyatakan minatnya untuk membantu pemukiman kembali Palestina di sekitar Israel.

“Kami memiliki kerja sama yang luar biasa dari banyak negara di seluruh Israel … sesuatu yang baik akan terjadi,” kata Trump.

Trump dan Netanyahu telah lama memiliki rencana kontroversial untuk memindahkan orang -orang Gaza sebagai bagian dari rekonstruksi regional yang telah dihancurkan oleh invasi brutal Israel sejak Oktober 2023.

Pada awal pembukaan kedua presiden AS, Trump berulang kali menekankan bahwa AS berencana untuk “mengambil alih” dan “memiliki” Gaza, menjadikannya pengembangan bisnis properti.

Trump juga telah berulang kali menyatakan inisiatifnya untuk memindahkan Gaza ke luar wilayah sampai wacana nasional akan mengakomodasi mereka, termasuk Indonesia.

(RDS)