Banda Aceh, Pahami.id –
Anggota Komisi DPR III dari faksi UKM, Nasir Djamil Meminta polisi distrik Sumatra Utara untuk menangkap gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution Tentang Polemik Piring Piring Aceh di wilayah Sumatra Utara.
Menurut Nasir, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) memiliki potensi untuk memicu konflik sosial antara orang -orang Aceh dan utara Sumatra.
“Jika Bobby tetap keras, maka polisi distrik Sumatra Utara dapat mengamankan Bobby dan memprosesnya secara legal, karena kebijakan tersebut berpotensi bertabrakan dengan warga negara,” kata Nasir Djamil dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (29/9).
Nasir memperingatkan bahwa pengembangan infrastruktur jalan, baik di Sumatra Utara dan di daerah lain, didanai oleh anggaran negara (APBN) dan pendapatan regional dan anggaran pengeluaran (APBD) yang diperoleh dari uang publik.
“Semua jalan di Indonesia memiliki uang publik di dalamnya, oleh karena itu, Komisi III mendesak Kepala Polisi Sumatra Utara dan stafnya untuk meretas mereka yang mengganggu ketertiban publik dan keselamatan publik,” kata anggota parlemen dari Aceh.
Bobby telah membuka suaranya dan mengklaim tidak mengganggu semua kritik terhadap aksi virus. Dia mengatakan dia tidak menargetkan daerah tertentu dan tujuan mengoptimalkan pendapatan regional.
“Jika saya berdebat, tidak apa -apa, kami ingin mengatakan bahwa kami tidak punya uang, kekurangan uang -hanya,” kata Bobby setelah meluncurkan prioritas UHC pada hari Senin (29/9).
“Saya menekankan bahwa semua Regentes, Walikota, tolong bantu di daerah tersebut ada perusahaan yang beroperasi di wilayah Sumatra Utara, tetapi kendaraan yang beroperasi di luar Lempeng Sumatra Utara, silakan catat,” katanya.
Menurutnya, langkah ini juga telah dilakukan di daerah lain. Bobby kemudian menunjukkan video Gubernur Dedi Barat Dedi Mulyadi saat menyerang kendaraan dengan piring di luar Jawa Barat.
“Saya tidak memiliki bidang tertentu, ini untuk semua area yang biasanya diimplementasikan di area lain, tetapi ketika saya berhasil, ini sangat bersemangat, saya menunjukkan video ini, area ini melakukan hal yang sama,” katanya.
(FRA/DRA/FRA)