Yogyakarta, Pahami.id –
Polisi Sleman mengungkapkan piring kedua dari nomor polisi (Nopol) BMW Dimiliki oleh Christiano Mantan Kudahen Tarigan (21) digantikan setelah terlibat dalam kecelakaan lalu lintas yang menewaskan siswa Ugm Argo Ericko Achfandi (19), Sabtu (5/24) pagi -pagi sekali.
Kepala Polisi Sleman, Komisaris Polisi Edy Setianto Erning Wibowo mengatakan ada tiga orang yang terlibat dalam mengganti jumlah piring nopol. Mereka adalah IV, WI dan NR.
Dua nama terakhir disebut sebagai kontak Christiano, serta komandan jika mereka mengganti BMW Nopol Plate di Mapolsek.
Erning mengatakan penggantian piring dimulai ketika IV datang ke markas polisi dan bertemu dengan petugas polisi untuk tujuan mengambil sepatu dari BMW Christiano pada hari Sabtu (5/24) sekitar pukul 09.00 WIB.
IV mengemudi petugas piket untuk mengambil barang sebelum melanjutkan tugas mereka. Namun, IV tanpa pengetahuan polisi satu jam kemudian kembali ke Mapolsek dan mengganti BMW Nopol Christiano Plate.
Lokasi BMW ditempatkan sebagai bukti yang mudah -untuk, jadi IV bebas untuk menyelinap mengganti pelat kendaraan.
“Di CCTV tersedia (dicatat),” kata Erning di markas polisi Sleman pada hari Jumat (5/30).
Menurut Erning, IV menggantikan BMW Nopol Plate yang sebelumnya F 1206 ke B 1442 NAC sebagaimana dinyatakan dalam STNK.
Selain itu, polisi meminta informasi IV yang mengklaim telah menerima pesanan dari WI dan NR. Polisi sekarang memeriksa ketiga saksi.
“Motif dan niatnya adalah bahwa mereka tidak diketahui sebelum dan selama insiden (kecelakaan) mobil menggunakan plat nomor palsu, yang f,” kata Erning.
“(WI dan NR) dikelola masih diselidiki. Semua pekerja swasta,” kata Erning, menekankan bahwa tidak ada petugas polisi yang terlibat dalam tindakan ini.
Menghasilkan sebelumnya mengklaim bahwa polisi Sleman mengklaim telah memperoleh sosok yang menggantikan plat nomor mobil BMW Christiano.
Erning mengatakan sosok ini menggantikan piring Christiano BMW yang ditempatkan di daerah sekitarnya Mapolsek sebagai bukti.
Erning mengatakan bahwa ketika sebuah mobil BMW dikendarai oleh Christiano menabrak Argo dan sepeda motornya di Palagan Road Student Army, Sleman, Sabtu (5/24) di pagi hari, pelat nomor kendaraan masih F 1206.
“Setelah kendaraan dijamin, tidak diketahui oleh petugas mengganti plat nomor menggunakan nomor pelat NAC B 1442.
Dalam kasus kecelakaan lalu lintas ini, Christiano dinobatkan sebagai tersangka atas kematian fakultas hukum UGM. Dalam kejadian ini, BMW Christiano menabrak Argo di Palagan Road Student Army pada hari Sabtu (5/24) di pagi hari.
Untuk tindakannya, Christiano, seorang mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM, tunduk pada Pasal 310 paragraf (4) hukum no. 22 tahun 2009 di Llaj, menetapkan batasan kelalaian untuk memicu kehidupan orang lain karena kecelakaan lalu lintas. Dia terancam dengan hukuman penjara maksimum 6 tahun dan/atau denda maksimum RP. 12 juta.
(kum/dal)