Berita Lagi, Israel Mau Batasi Masjid Al Aqsa Selama Ramadan

by


Jakarta, Pahami.id

Israel Rencanakan untuk membatasi kompleks masjid Al Aqsa yang ketat selama bulan suci Ramadhan.

Lembaga penyiaran publik Israel melaporkan bahwa sanksi tersebut melibatkan 3.000 petugas polisi yang ditempatkan di beberapa pos inspeksi. Tiang -tiang tersebar di sepanjang jalan menuju Masjid Yerusalem Timur dan Al Aqsa.

Juga dilaporkan bahwa otoritas Israel akan mencegah orang Palestina baru memasuki wilayah yang kompleks.


Menurut lembaga penyiaran Israel lainnya, N12, maksimal 10.000 orang akan diizinkan untuk memasuki kompleks untuk doa Jumat. Namun, pemberian izin tergantung pada persetujuan otoritas nasional.

Menurut N12 dan kanan, hanya 55 tahun pria dan wanita yang dapat memasuki area tersebut. Anak -anak di bawah 12 juga akan diberikan akses ke wilayah tersebut, seperti yang disebutkan Arab Baru.

Kompleks al aqsa umumnya digunakan oleh puluhan atau ratusan ribu Muslim untuk menyembah dan berbuka puasa selama bulan suci Ramadhan. Namun, sejak 1967, wilayah ini telah dilampirkan oleh Israel.

Kompleks Al Aqsa sering kali merupakan titik konflik antara Israel dan Palestina.

Selama bertahun -tahun, Israel terus memberlakukan pembatasan ketat pada akses ke kompleks masjid Al Aqsa dan sering diserang untuk memicu pertempuran.

Bentrokan antara Israel dan Palestina di masjid Al Aqsa pada dasarnya adalah karena pelanggaran oleh orang -orang Yahudi dalam status quo al aqsa.

Di bawah aturan status quo, hanya Muslim yang bisa beribadah di sana. Non -Muslim dapat pergi ke AL ​​AQSA tetapi hanya bisa mengunjungi.

(ASA/BLQ)