Jakarta, Pahami.id –
Gempa berkekuatan 5,0 SR mengguncang wilayah Nias, Sumatera Utara, Selasa (2/12) sore.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa terjadi pada pukul 20.16 WIB di wilayah Nias Selatan.
Pusat gempa di permukaan bumi atau pusat gempa berada di laut pada jarak 91 kilometer tenggara Nias Selatan. Sedangkan kedalaman atau hiposenternya berada pada 33 kilometer di bawah permukaan bumi.
Terkait gempa yang terjadi, BMKG menyatakan tidak ada potensi tsunami.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa ini telah memperbarui parameter dengan magnitudo M4,9, kata Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam siaran persnya, Selasa sore.
Ia mengatakan dengan memperhatikan letak episenter dan kedalaman hiposenter, maka gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah lempeng Eurasia.
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi mempunyai mekanisme pergerakan geser ke atas (gaya dorong miring), kata Daryono.
Ia mengatakan, gempa tersebut berdampak dan terasa di wilayah Sibolga dan Humbang Hasundutan dengan skala intensitas III MMI (getaran terasa nyata hingga ke dalam rumah.
Hingga pukul 20.30 WIB, hasil pantauan BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (Gempa susulan), kata Daryono.
(anak-anak)

