Jakarta, Pahami.id –
Ketua Konfederasi DPP Indonesia Union (KSPSI) Muhammad Jumhur Hidayat mengungkapkan isi obrolan dengan Wakil Parlemen Indonesia dan Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan nomor lainnya.
Pertemuan berlangsung di pusat pembelian di Senayan, Jakarta, Senin (7/4). Dalam diskusi tersebut, ada beberapa topik strategis yang dibahas seperti Jobs, Donald Trump Tariff kebijakan, dan narasi gelap Indonesia di media sosial.
“Ya, tentu saja [ada pembahasan topik itu]Itu relevan, “kata Jumhur Cnnindonesia.com Melalui pesan singkat pada hari Rabu (9/4).
Jumhur, who is also a former captain of Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) national team in the 2024 presidential election, revealed that in their meeting they ate some typical island dishes such as lodeh vegetables, brown rice, fried tofu, fried fries, fried fish, fried fish, salted fish, salted fish, salted fish
Dalam kapasitasnya sebagai pemimpin KSPSI, Jumhur juga menyatakan dukungannya untuk Presiden Indonesia Prabowo Subianto pada langkah -langkah yang akan diambil sebagai masalah masalah baru -baru ini.
“Apa yang kami pasti [mendukung Prabowo]”Dia berkata.
Di satu sisi, Jumhur mengatakan dukungan untuk Prabowo menyebabkan langkah -langkah yang dianggap sebagai manusia. Saat-saat bertemu dengan Sufmi Dasco juga digunakan untuk membahas pengingat konferensi Asia-Alydic yang diluncurkan 70 tahun yang lalu di Bandung.
“Kami mengawasi pemikiran Presiden Prabowo sehingga mereka dapat dirasakan dengan cepat oleh orang -orang,” katanya.
“Selain itu, kami juga membahas peran yang dapat diambil Indonesia dalam membangun persatuan negara-negara tersebut secara kebetulan Kongres Asia-Afrika 70 tahun yang lalu berlangsung pada 18-24 April,” katanya.
(IKW/DMI)