Makassar, Pahami.id –
Ketua CT Corp, Ketua jubah Jelaskan lima masalah yang dihadapi oleh orang Indonesia saat ini di Partai Nasdem dari Pertemuan Nasional (Rakernas) di Makassar, selatan Sulawesi.
“Ada masalah yang kami alami saat ini, seperti ketidakpastian geopolitik, ketidakpastian ekonomi, gangguan teknologi, perubahan demografis dan masalah lingkungan,” katanya dalam serangkaian kegiatan Nasdem Rakernas pada hari Sabtu (9/8).
Orang -orang dekat karena inisial CT mengatakan bahwa keadaan dunia saat ini berada dalam keadaan ketidakpastian geopolitik.
“Kami tahu bahwa ada masalah yang belum diselesaikan antara negara -negara Timur Tengah, terutama Israel dan Iran, meskipun perang telah berhenti sekarang tetapi saya tidak yakin ini akan berhenti, serta masalah Rusia dan Ukraina, jadi ada masalah dengan Hamas dengan Israel.
Jadi menurut Ketua Tanjung bahwa ketidakpastian geopolitik akan berdampak pada negara tersebut.
“Masalah ini seringkali dapat menyebabkan ketidakstabilan kelas dunia yang akan menyebabkan masalah domestik,” katanya.
Ketua Tanjung juga merujuk pada ketidakpastian ekonomi setelah pemilihan Presiden AS Donald Trump menerapkan aturan menaikkan tarif impor ke negara Paman Sam.
“Kita hanya tahu, kehadiran Presiden Trump untuk kedua kalinya dengan menaikkan tarif dan kita tahu bahwa tarif yang akan diberikan akan sangat tinggi, maka negosiasi akan memengaruhi masalah kita di negara itu,” katanya.
AI ke pesta kerja
Selain itu, Ketua Tanjung juga merujuk pada masalah gangguan teknologi dengan perkembangan teknologi saat ini dan adanya penyebab buatan (Kecerdasan Buatan/Ai).
“Pengembangan teknologi luar biasa, terutama nama kecerdasan buatan atau AI. Kita tahu ini sangat berpengaruh dalam gaya hidup, bisnis, ekonomi, dan sebagainya,” katanya.
Menurut CT, kehadiran AI sekarang dapat menggantikan tugas dan pekerjaan yang dapat dilakukan orang, bahkan persiapan pidato untuk partai.
“Banyak pekerja akan digantikan oleh AI.
Selain itu, ini terkait dengan perubahan demografis dalam kata CT bahwa Generasi Z dan X akan mengendalikan 50 persen populasi dunia. Jadi dalam pemilihan 2029, 60 persen pemilih adalah generasi.
“Saat ini, generasi Z dan X telah mendominasi 50 persen populasi Indonesia, meskipun pada tahun 2029 akan datang dalam pemilihan mendatang.
Akhirnya, Ketua Tanjung membahas masalah lingkungan yang saat ini membanjiri dan tanah longsor.
“Masalah lingkungan ini tidak dapat diremehkan, kita sekarang menghadapi kekeringan, masalah banjir dan tornado sering terjadi tanpa mengetahui,” katanya.
(Mir/anak -anak)