Hiteke.com – Perlombaan inovasi pengisian daya seluler telah mencapai puncaknya, di mana menit -menit sangat bermakna.
Vivo melalui sub-merek IQOO 14 dilengkapi dengan Flash Crarge 200W yang diuji, sementara Realme GT 7 menolak perbatasan dengan superdart 240W memegang rekor.
Ini bukan lagi pertempuran yang cepat, tetapi teknologi, keamanan, dan efisiensi di level tertinggi.
1. Berjuang di atas kertas: Angka tidak pernah berbohong
Secara matematis, 240W yang dimiliki oleh Realme GT 7 jelas lebih besar dari 200W Vivo Iqoo 14.
Realme GT 7 dengan 240W Superdart dapat mengisi baterai dari 0 hingga 100% dalam waktu kurang dari 10 menit, pencapaian yang luar biasa.
Vivo Iqoo 14 dengan flash charge 200W sedikit di belakang, dengan perkiraan waktu pengisian sekitar 10 hingga 12 menit.
Untuk gelar “tercepat di dunia” dalam angka, Realme GT 7 adalah pemenangnya.
2. Teknologi Di Balik Kecepatan: Arsitektur yang Berbeda
Realme menggunakan tiga pompa khusus dan kabel USB-C khusus untuk memberikan daya 240W.
Vivo IQOO juga menggunakan arsitektur baterai sel ganda yang canggih, tetapi menekankan keseimbangan antara manajemen kecepatan dan suhu.
Keduanya termasuk pengisi daya besar (Gallium nitride) di kotak penjualan, yang harus digunakan untuk mencapai kecepatan maksimum.
3. Faktor Panas: Berjuang Melawan Suhu
Ini adalah medan perang yang nyata.
Vivo Iqoo secara konsisten dipuji karena mempertahankan suhu ponsel meskipun pengisian daya pada 200W.
Ini membuat ponsel nyaman digunakan saat diisi dengan kesehatan baterai yang panjang.
Realme GT 7, dengan daya yang lebih besar, ada menghasilkan lebih banyak panas, meskipun dilengkapi dengan sistem pendingin uap yang sangat canggih untuk menguranginya.
Digunakan secara nyata, iqoo mungkin
