Pahami.id – Xiaomi bersiap melancarkan serangan dua arah ke pasar ponsel kelas menengah Indonesia dengan strategi menarik.
Jagoan terbaru, Redmi Note 15 Pro dan Redmi Note 15 Pro Plus yang baru saja lolos sertifikasi TKDN dan SDPPI, akan memberikan pilihan dasar kepada pengguna: tim MediaTek atau tim Snapdragon.
Kepastian peluncuran duo ponsel ini di Indonesia semakin kuat setelah keduanya terdaftar di database Postel SDPPI pada 15 Oktober 2025.
Alih-alih menawarkan chipset yang sama, Xiaomi secara strategis membedakan kedua model tersebut di runway, sehingga memberikan pilihan yang jelas bagi penggemar setianya.
Dua Otak, Satu Kekuatan: Baterai Monster 7.000 MAh
Meski memiliki “otak” yang berbeda, kedua ponsel ini disatukan oleh kekuatan utama yang sama: baterai raksasa berkapasitas 7.000 mAh.
Ini menandai standar baru ketahanan pada seri Redmi Note. Namun perbedaan sebenarnya terletak pada pilihan chipset dan fitur pendukungnya.
Redmi Note 15 Pro Plus: Juara Snapdragon dan Fotografi Telefoto
Diposisikan sebagai model tertinggi, Pro Plus akan ditenagai Chipset Qualcomm Snapdragon 7s Gen 4. Keunggulan utamanya tak hanya di chipset saja, tapi juga di sektor fotografi dengan hadirnya lensa telefoto 50 MP, super fast charge 90W, dan pilihan RAM hingga 16 GB.
Diprediksi harga mulai Rp 4,5 jutaan, perangkat ini menyasar pengguna yang menginginkan fitur fotografi serba guna dan kecepatan pengisian daya maksimal.
Redmi Note 15 Pro: Penantang Performa dari MediaTek
Model Pro standar akan bergantung pada kekuatan Mediatek Dimensity 7400 Ultra. Meski tidak memiliki lensa telefoto, ponsel ini tetap menawarkan paket yang sangat kuat dengan kamera utama 50 MP (OIS) dan layar AMOLED 120Hz yang sama dengan saudaranya.
Dengan prediksi harga di kisaran Rp 4 jutaan, model ini menjadi pilihan ideal bagi pengguna yang mengutamakan performa dan efisiensi gaming dari chipset mediatek.
Spesifikasi lainnya sama
Di luar perbedaan inti, keduanya memiliki DNA yang sama, termasuk layar AMOLED 6,83 inci 120Hz yang dilindungi oleh Xiaomi Dragon Crystal Glass, dan ketahanan debu dan air IP68/IP69, fitur-fitur yang menggarisbawahi status premium mereka di kelas menengah.
Dengan segala izin yang diperlukan, peluncuran seri Redmi Note 15 Pro di Indonesia diprediksi akan terjadi pada akhir Q4 2025 atau awal tahun 2026.
Pengguna kini akan dihadapkan pada pilihan menarik: kekuatan Mediatek yang seimbang atau fleksibilitas fotografi Snapdragon.
