Hiteke.com – Harga Xiaomi 13T pada tahun 2025 masih menjadi pertimbangan bagi banyak orang, karena meskipun bukan lagi output terbaru, ponsel Xiaomi ini masih menawarkan spesifikasi yang memenuhi syarat dengan harga yang lebih terjangkau daripada saat pertama kali dirilis.
Dengan desain premium, kinerja cepat, dan dukungan kamera yang masih bisa kompetitif, Xiaomi 13T dianggap layak dibeli bagi konsumen yang mencari kelas pusat dengan fitur lengkap tanpa harus menghabiskan biaya setara terbaru.
Berikut adalah penjelasan yang lebih rinci tentang harga Xiaomi 13t pada tahun 2025 dan kelayakannya adalah pada tahun 2025:
1. Tahun rilis
Xiaomi 13T, secara resmi dirilis di Indonesia pada tahun 2023, masih merupakan pilihan yang menarik hingga tahun 2025, terutama bagi pengguna yang mencari ponsel dengan kinerja cepat dan kamera Leica sebagai daya tarik utama mereka.
Meskipun sekarang ada banyak pengganti, harga Xiaomi 13T pada tahun 2025 cenderung lebih murah daripada ketika pertama kali dirilis, jadi masih harus dipertimbangkan untuk membeli.
2. Harga
Ketika pertama kali diluncurkan di Indonesia pada Oktober 2023, Xiaomi 13T dihargai dengan harga formal sekitar Rp 6.499.000 untuk varian 12 GB dan 256 GB penyimpanan.
Memasuki 2025, harga perangkat telah turun secara signifikan, di mana unit baru sekarang dijual dari sekitar Rp 4,5 juta.
3. Dapur
Didukung oleh chipset Ultra Dimensity 8200 Ultra yang dibuat oleh proses 4 nm, ponsel ini tetap cepat untuk skor benchmark multitasking dan permainan seperti Antuut mencapai sekitar 860-880 ribu, dan kinerjanya halus tanpa terlalu panas bahkan digunakan untuk waktu yang lama.
Kombinasi yang kuat dari trek dapur dan harga yang lebih ramah membuat Xiaomi 13t Smart Choice pada tahun 2025 untuk konsumen yang ingin kinerja di pemutaran perdana tanpa mencapai tas terlalu dalam.
4. Kamera
Pada tahun 2025, Xiaomi 13T masih merupakan pilihan yang menarik bagi pecinta fotografi karena dilengkapi dengan kamera dengan lensa Leica yang dapat menghasilkan foto yang tajam dan terperinci.
Kamera utama mendukung resolusi tinggi hingga 50MP dengan fitur OIS, sedangkan untuk perekaman video dapat mencapai kualitas 4K hingga 8K, sehingga hasilnya terlihat lebih jelas dan lebih profesional.
5. Layar
Ponsel ini dilengkapi dengan layar AMOLED 6,67 inci yang memiliki warna yang lebih tajam dan kontras yang lebih tinggi.
Selain itu, tingkat penyegaran hingga 144Hz membuat setiap langkah di layar halus, keduanya sambil menggulir untuk media sosial dan bermain game.
Dengan kombinasi yang tinggi dari AMOLED dan Refresh, Xiaomi 13T masih dapat bersaing dengan ponsel baru di kelas menengah, jadi masih merupakan pilihan yang menarik untuk digunakan.
6. Baterai
Xiaomi 13T hadir dengan baterai 5.000 mAh yang relatif tahan terhadap penggunaan normal, serta teknologi pengisian cepat 67 W yang dapat mengisi baterai dalam waktu kurang dari 45 menit.
7. Pertahanan dan Debu Air
Salah satu nilai tambahan Xiaomi 13T adalah daya tahannya untuk air dan debu berkat sertifikasi IP68, yang membuatnya bertahan ketika terpapar percikan air dan bahkan tenggelam dalam kedalaman tertentu.
Dengan fitur ini, pengguna tidak perlu khawatir saat menggunakan ponsel eksternal, saat hujan, atau di lingkungan yang berdebu. Jadi, meskipun dia bukan hal baru, Xiaomi 13T masih menarik karena memiliki perlindungan tambahan yang jarang dimiliki oleh ponsel di kelas harga.
8. Kinerja untuk pengeditan video berat
Xiaomi 13T masih layak dibeli pada tahun 2025, terutama untuk pengguna yang sering melakukan pengeditan video yang berat.
Dilengkapi dengan prosesor cepat dan RAM besar, ponsel ini dapat menjalankan aplikasi pengeditan populer seperti Capcut, Kinemaster, untuk Adobe Premiere Rush dengan lancar tanpa lag mudah.
Proses rendering video tinggi -Pelestarian terasa sangat cepat sehingga tidak mengganggu produktivitas. Dengan harga yang lebih murah daripada saat dirilis, Xiaomi 13T tetap menjadi opsi yang menarik bagi pengguna yang mencari HP dengan kinerja yang kuat untuk kebutuhan pengeditan harian.
Itu adalah spesifikasi penuh dan harga Xiaomi 13t pada tahun 2025 yang dapat dipertimbangkan konsumen.
Kontributor: Sofia Ainun Nisa
