Site icon Pahami

Paolo Maldini Kaul Selamanya Ogah Jadi Pelatih, Benar Jadi Direktur Olahraga Manchester United? – Berita Hiburan

Pahami.id – Legenda AC Milan Paolo Maldini bersumpah tidak akan menjadi pelatih. Mantan direktur olahraga Rossoneri itu belakangan dikaitkan dengan pekerjaan di Manchester United.

Paolo Maldini memiliki karir yang luar biasa sebagai pesepakbola. Banyak kesuksesan yang diraihnya bersama AC Milan.

Alih-alih menjadi pelatih, pria berusia 55 tahun itu malah berkarier sebagai perekrut olahraga di klub kesayangannya AC Milan sebelum berhenti pada musim panas 2023.

Maldini punya kapasitas menjadi pelatih. Namun, dia memilih untuk tidak mengambil jalur karier tersebut.

“Saya tidak akan menjadi pelatih!” Maldini menegaskan seperti dilansir Tribal Football, Kamis (23/11).

“Saya melihat ayah saya (Cesare Maldini) yang selalu membawa tas, sehingga saya tahu seperti apa kehidupan seorang pelatih. Ketika saya pensiun, setidaknya saya tahu apa yang tidak ingin saya lakukan (menjadi pelatih),” lanjutnya. mantan kapten AC Milan dan tim berkebangsaan Italia.

Maldini sendiri belakangan menjadi perbincangan hangat menyusul kabar dirinya akan satu tim dengan Sir Jim Ratcliffe untuk bergabung dengan Manchester United.

Belakangan santer diberitakan bahwa Ratcliffe akan mengakuisisi sebagian saham Manchester United dan akan bertanggung jawab atas sisi teknis tim Setan Merah, bukan manajemen.

Nah, Ratcliffe disebut-sebut siap berbenah dan menyerahkan jabatan direktur olahraga Manchester United kepada Maldini.

Terkait hal tersebut, Maldini menyatakan akan menolaknya. Maldini nampaknya agak trauma dengan peran terakhirnya di AC Milan.

“Ada perbedaan besar antara cara Anda menikmati permainan sebagai pemain dan sebagai direktur,” kata Maldini.

Sebagai seorang direktur, Maldini kerap merasa cemas setiap kali AC Milan kalah. Hal serupa juga dirasakan rekannya, Ricky Massara.

“Hal terburuknya adalah ketika Anda duduk di kursi tersebut, Anda ‘menderita’ atas keputusan yang diambil dan tidak dapat memengaruhinya. Itu membuatku sangat cemas. Ricky Massara juga menderita, tapi lebih pelan, jelas Maldini.

Exit mobile version