Pahami.id – Manajer Manchester City, Pep Guardiola, menyebut alasan kekalahan mengejutkan 1-2 dari tuan rumah Wolves pada lanjutan Liga Inggris 2023/2024 di Stadion Molineux, Sabtu (30/9), karena timnya tidak melakukan proses menyerang. Sehat.
Diperkuat Erling Haaland, Julian Alvarez, Phil Foden, dan Jeremy Doku yang masuk sejak menit pertama, Manchester City total mampu melepaskan 23 tembakan, delapan di antaranya tepat sasaran, dilansir Sofascore.
Namun dari peluang tersebut, The Citizens hanya mampu melepaskan satu tendangan yang berbuah gol yang diciptakan Julian Alvarez melalui situasi tendangan bebas.
“Kami tidak melakukan proses menyerang dengan lebih mulus dan itulah mengapa kami mengalami beberapa kesulitan,” kata Pep Guardiola, dikutip dari laman resmi klub, Minggu (1/10/2023).
Pelatih asal Spanyol itu juga mengatakan, kekalahan timnya dari tim besutan Gary O’Neil juga karena tim lawan melakukan transisi yang baik.
Terkait hal tersebut, Guardiola memuji kecemerlangan Pedro Neto yang mampu merepotkan lini belakang timnya dari tengah lapangan dengan melewati Phil Foden dan Nathan Ake yang kemudian berujung pada gol pertama Wolves lewat gol bunuh diri Ruben Dias.
“Pada masa transisi, Neto lebih baik dari kami. “Mereka mengalahkan kami di posisi itu bukan karena kami tidak terorganisir, tapi mereka lebih baik di posisi itu sehingga kami harus bertahan dengan baik,” jelas Pep.
“Itu adalah pertandingan yang sulit untuk dimainkan, kami tahu itu dan mereka bermain sangat baik dan aman,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, mantan pelatih Barcelona dan FC Bayern itu juga mengaku tak ingin menyalahkan wasit yang memimpin pertandingan, Craig Pawson, atas kekalahan timnya dari Wolves.
Pep, yang diskors dari pinggir lapangan setelah menerima tiga kartu kuning, tidak ingin menyusahkan pencetak gol kedua Wolves, Hwang Hee-chan, yang melewatkan kartu kuning kedua karena tekel terlambat terhadap Kyle Walker sebelumnya. setengah waktu.
“Kami memenangkan lima gelar Premier League bukan karena wasit dan hari ini kami kalah bukan karena wasit, tapi karena diri kami sendiri. “Kami akan periksa, lakukan asesmen, dan tentunya segera kami upayakan pemulihan,” tutupnya.
Ini merupakan kekalahan pertama Manchester City di Liga Inggris musim ini setelah sebelumnya menyapu bersih enam laga awal dengan kemenangan.
Meski demikian, Manchester City masih memimpin klasemen dengan 18 poin, unggul satu poin dari Tottenham Hotspur dan Arsenal yang berada di peringkat kedua dan ketiga.