Kyle Walker telah mendukung dirinya sendiri untuk menahan Kylian Mbappe ketika Inggris menghadapi Prancis di perempat final Piala Dunia.
Mbappe telah tampil gemilang sejak turnamen berlangsung di Qatar dan membawa Les Bleus ke delapan besar dengan dua gol sensasional melawan Polandia.
Tapi Walker telah mengecilkan keributan seputar pemain berusia 23 tahun itu dan bersikeras Inggris fokus melawan Prancis secara keseluruhan, bukan hanya Mbappe.
Harry Symeou menjamu Scott Saunders, Sean Walsh, Ali Rampling dan Brian Goldfarb untuk melihat kembali putaran final Piala Dunia 2014 di Brasil – bergabunglah dengan kami!
Jika Anda tidak dapat melihat penyematan podcast, klik di sini untuk mengunduh atau mendengarkan episode secara penuh!
Berbicara dalam konferensi pers menjelang pertandingan, dia berkata: “Pertandingannya bukan Inggris vs Mbappe, ini Inggris vs Prancis.
“Kami akan memberikan rasa hormat tapi saya tidak akan menggelar karpet merah untuknya [Mbappe] untuk mencetak gol. Lakukan atau mati seolah kita kalah kita pulang.
“Saya mengerti apa yang perlu saya lakukan dan itu adalah menghentikannya. Ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tetapi saya tidak meremehkan diri saya sendiri. Saya telah bermain melawan beberapa pemain hebat di Man City dan Inggris, saya memperlakukannya sebagai permainan lain, saya lebih berhati-hati dan memberinya rasa hormat yang pantas dia dapatkan, tetapi tidak terlalu banyak rasa hormat.”
Walker menggambarkan fakta bahwa dia telah bermain melawan Mbappe beberapa kali di Liga Champions bersama Manchester City, di mana dia sering memberikan penilaian yang kuat tentang dirinya sendiri, tetapi sekali lagi fokus pada gambaran yang lebih besar.
“Dia adalah pemain fantastis dalam performa terbaik. Itu tidak akan menjadi tugas yang mudah, tetapi sebagai pesepakbola profesional Anda ingin bermain melawan yang terbaik dan saya pikir dia adalah salah satu yang terbaik jika bukan yang terbaik di dunia saat ini,” tambahnya.
