Brasil menghadapi Swiss pada Senin sore dalam pertemuan antara dua pemenang dari putaran pembukaan pertandingan Grup G.
Dua gol dari Richarlison dari Tottenham Hotspur – yang kedua telah dialokasikan untuk cuplikan sorotan turnamen – membantu Seleçao akhirnya mematahkan tekad keras kepala Serbia.
Kemenangan tipis Swiss 1-0 atas Kamerun kurang meyakinkan tetapi sama pentingnya menjelang pertandingan ulang dari babak penyisihan grup 2018. Die Nati menahan Brasil imbang 1-1 di Rostov Arena empat setengah tahun lalu, sebelum keduanya melaju ke babak sistem gugur.
Inilah semua yang perlu Anda ketahui tentang pertemuan pertama antar negara sejak undian Piala Dunia itu.
Daftar Isi
Hasil Pertandingan Brasil vs Swiss (Sepanjang Waktu)
Performa Saat Ini (Lima Pertandingan Terakhir)
Berita tim Brasil
Nada keengganan dari malam yang tenang datang dalam bentuk buruk pergelangan kaki Neymar yang bengkak. Manajer Brazil Tite dengan cepat mengecilkan tingkat keparahan cedera tersebut. “Jangan khawatir, Neymar akan bermain di Piala Dunia,” dia mengingatkan. “Saya tidak melihat Neymar cedera – kapasitas yang dia miliki untuk mengatasinya bahkan menipu saya.”
Namun, tampaknya Brasil harus melakukannya tanpa jimat mereka untuk sisa babak grup.
Danilo juga tampak menderita ketidaknyamanan tetapi bermain selama 90 menit penuh mengingat Tite telah menggunakan kelima pergantian pemain pada saat itu.
Brasil Mulai 11 (4-2-3-1): Alisson; Militao, Thiago Silva, Marquinhos, Sandro; Fred, Casemiro; Raphinha, Paqueta, Vinicius; Richarlison.
Bangku: Ederson, Weverton, Danilo, Bremer, Alves, Telles, Fabinho, Guimaraes, Everton, Antony, Rodrygo, Martinelli, Pedro, Jesus.
Berita tim Swiss
Renato Steffen adalah satu-satunya anggota skuad Swiss yang tidak berperan dalam kemenangan melawan Kamerun. Penyerang FC Lugano itu mengalami ketegangan otot di bagian atas tubuhnya dan diragukan tampil untuk pertandingan mewah melawan Brasil.
Swiss Mulai 11 (4-2-3-1): Sommer; Widmer, Akanji, Elvedi, Rodriguez; Xhaka, Freuler; Shaqiri, Tabur, Vargas; Embolo.
Bangku: Omlin, Kobel, Kohn, Comert, Schar, Zakaria, Frei, Jashari, Fernandes, Aebischer, Rieder, Fassnacht, Seferovic, Okafor.
Bahkan termasuk kemenangan besar mereka atas Serbia, Brasil telah kehilangan lebih banyak pertandingan Piala Dunia melawan oposisi Eropa (empat) daripada yang mereka menangkan (tiga) sejak 2010. Baru-baru ini di turnamen terakhir, Swiss menambah sakit kepala kontinental Selecao.
Manajer Die Nati, Murat Yakin menggambarkan pasukannya sebagai “tim Swiss terbaik yang pernah ada” setelah gol pembuka mereka. Namun, Brasil sebenarnya tidak kekurangan kualitas – bahkan jika generasi ini belum cukup masuk dalam daftar legenda bangsa yang tinggi.
Sejak debutnya, Brasil hanya kalah dalam dua pertandingan Piala Dunia yang dilewatkan Neymar dengan skor agregat 10-1. Swiss mungkin terbukti keras kepala seperti Serbia, tetapi tim Brasil yang kurang berpusat pada Neymar ini seharusnya memiliki cukup banyak untuk tampil di puncak bahkan jika pemain bintang mereka tidak tampil.
Prediksi: Brasil 2-0 Swiss
