Jakarta, Pahami.id –
POLISI Thailand Tangkap seorang pria 47 tahun untuk diduga menukar satwa liar setelah diduga menyelundupkan dua organ.
Dalam rilis resmi pada hari Kamis (5/15), polisi Thailand menemukan seorang pria dengan orangutan di keranjang di salah satu stasiun minyak di negara itu. Pada saat itu, ia ingin menyampaikan dua primata kepada pelanggan.
“[Dia ditangkap] dengan tuduhan memiliki satwa liar yang dilindungi ilegal, “menurut polisi, dikutip CNN.
Petugas menemukan kedua bayi dalam keranjang plastik. Satu tahun dan satu bulan lainnya. Saat ini, hewan tersebut berada di bawah perawatan Departemen Taman Nasional, Satwa Liar, dan Konservasi Tumbuhan.
Pihak berwenang mengatakan orangutan diperkirakan dijual seharga sekitar 300.000 Thailand atau sekitar Rp14 juta.
Gambar itu dirilis menunjukkan salah satu orangutan yang mengenakan popok dan memeluk mainan di sebelah botol susu.
Petugas polisi di Biro Investigasi Pusat, Kasidach Charoenlap, mengatakan para penyelidik bekerja untuk menentukan asal bayi itu.
Kasidach mengatakan pria itu mengambil binatang itu tetapi tidak mengungkapkan di mana dia memiliki bayi orangutan.
Polisi sekarang mengekspos jaringan perdagangan satwa liar ilegal dan mencoba mencari tahu apakah orangutan dibesarkan di Thailand atau negara lain.
Operasi Polisi Thailand bekerja sama dengan Kantor Perikanan dan Margasatwa Amerika Serikat, Komisi Keadilan Margasatwa di Belanda, dan Kantor Bangsa -Bangsa untuk Narkoba dan Kejahatan.
(Yesus/BAC)
