Jakarta, Pahami.id –
Pertemuan nasional Vietnam Secara resmi menyetujui amandemen konstitusional untuk menghapuskan pemerintah tingkat distrik pada hari Senin (6/16).
Ini adalah bagian dari reformasi utama negara komunis dalam menjalankan pemerintahannya untuk benar -benar menghemat uang. Anggota Parlemen Vietnam adalah pemungutan suara untuk memadamkan administrasi tingkat distrik.
Keputusan ini secara otomatis mengurangi struktur pemerintah Vietnam menjadi dua lapisan, wilayah dan komune. Dengan perubahan ini, diharapkan anggaran yang efisien akan lebih besar.
Majelis Nasional Vietnam juga menyerukan renovasi pemerintah terendah, mengurangi jumlah komune dari 10.000 menjadi 3.300.
Sebelumnya, Vietnam memotong satu dari lima pekerjaan sektor publik. Anggota parlemen juga menyetujui kebijakan satu sistem, menggabungkan administrasi regional dan perkotaan.
Pemerintah Vietnam pada awal Februari juga berhasil. Jumlah kementerian dipangkas. Dari 18 sebelumnya, sekarang hanya ada 14 kementerian.
Namun, kebijakan ini menyebabkan gejolak di masyarakat. Kebijakan ini membuat banyak tenaga kerja. Jumlahnya akan tumbuh dengan kebijakan baru.
Setidaknya 120.000 pekerja di tingkat komune terpengaruh. Sebelumnya, 23.000 orang telah mencegah dampak mengurangi kementerian dan 80.000 mengancam pekerjaan mereka.
Sekretaris Partai Komunis -umum untuk Lam mengatakan restrukturisasi drastis diperlukan jika Vietnam ingin mencapai pembangunan yang cepat, stabil dan berkelanjutan.
(ABS/BAC)
