Jakarta, Pahami.id —
Pemakaman Muslim di pinggiran Narellan, barat daya Sydney, Australiaditeror dengan kepala babi usai penembakan massal di Pantai Bondi pada Minggu (14/12).
Media lokal berita.com.au melaporkan kepala babi dan bagian tubuh babi lainnya berserakan di pemakaman Narellan pada Senin pagi (15/12), setelah polisi mengidentifikasi pelaku penembakan di Bondi, yakni ayah dan anak bernama Naveed Akram (24) dan Sajid Akram (50).
Dalam foto yang diunggah media setempat, terlihat beberapa kepala babi berserakan di dekat deretan kuburan.
Polisi menerima laporan kekerasan kepala babi ini pada Senin sekitar pukul 06.00 WIB.
Berdasarkan keterangan polisi, kepala babi ini berada di pintu masuk pemakaman di Jalan Richardson, Narellan.
“Petugas tiba di lokasi dan menemukan beberapa kepala babi di lokasi kejadian. Polisi segera melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut,” demikian keterangan polisi setempat.
“Kepala babi telah diambil dan dibuang dengan cara yang tepat,” kata pernyataan itu.
Pada hari Minggu, penembakan massal terjadi di Pantai Bondi saat acara Hanukkah Yahudi yang diadakan sebelum pukul 19.00 waktu setempat.
Korban tewas akibat penembakan mencapai 16 orang, termasuk seorang gadis berusia 10 tahun dan seorang pria berusia 40 tahun. Lebih dari 40 orang juga terluka dan dilarikan ke rumah sakit.
Satu dari dua pelaku meninggal dunia, sedangkan satu lainnya mengalami luka kritis. Polisi telah menyatakan kejadian itu sebagai aksi terorisme.
(blq/dna)
