Jakarta, Pahami.id –
Total 763 hidangan nasi kuning dari program nutrisi gratis (MBG) di SMPN 5 Rembub Ditolak oleh sekolah. Makanan dikembalikan karena nasi dalam keadaan berlendir dan tidak cocok untuk digunakan.
Ratusan bagian MBG kemudian ditikam di lobi sekolah untuk dikembalikan ke penyedia.
Ketua Gugus Tugas MBG SMPN 5 Rembang, Jawa Tengah, Indri Lestari, mengatakan partainya menolak untuk mendistribusikan makanan kepada siswa karena tidak cocok untuk digunakan. Dia mengatakan nasi itu lembut, lengket, berlendir, dan tidak nyaman saat rasanya.
“Ya, ini ditolak, dikembalikan karena nasi tidak memungkinkan. Tidak mungkin bagi saya MomentscomRabu (1/10).
Menurut Indri, sekolah telah mencicipi beberapa sampel makanan MBG dan merasa tidak enak di lidah. Dia menyebutkan bahwa total 763 divisi menu padi kuning dari program MBG dikembalikan ke SPPG.
“Sebagai petugas yang kami buka terlebih dahulu, lihat apakah menu terus dianggap berair, kami juga segera merasakannya, jika perasaan bahwa dia mengatakan pada lidah itu tidak nyaman, ada 763 kembali ke dapur (SPPG),” kata Indri.
Efek penemuan nasi berlendir, ratusan bagian beras kuning ditumpuk di lobi sekolah. Makanan tidak didistribusikan sama sekali kepada siswa.
Baca berita lengkapnya Di Sini.
(Tim/dal)
