Jakarta, Pahami.id –
Bandara Internasional Hong Kong Akan menunda semua 36 jam penerbangan mulai Selasa (9/23) waktu setempat, mempersiapkan badai ragasa.
Dilaporkan Reuters Menurut pernyataan maskapai Qantas, bandara Hong Kong akan ditutup mulai jam 8 malam dari 23 hingga 8 September pada 25 September.
Seorang juru bicara otoritas bandara Hong Kong mengatakan partainya memantau pengembangan badai super -ragasa dan telah memulai persiapan untuk badai. Tetapi bandara belum membuat pernyataan formal.
Observatorium Hong Kong mengatakan dia akan melepaskan sinyal badai terendah pada hari Senin (22), dan meningkatkannya ke sinyal tertinggi di malam hari antara 8-10 di malam hari.
Cuaca diperkirakan akan menurun dengan cepat pada hari Selasa (9/23) di pagi hari, dan angin kencang sampai badai akan menghantam daerah itu pada hari Rabu (9/24).
Di kota, penduduk sudah mulai mempertimbangkan kebutuhan harian mereka sejak akhir pekan lalu. Antrian panjang terjadi di supermarket, di mana produk seperti susu terjual habis.
Menurut saksi mata Reuters, harga sayuran dan buah -buahan juga meningkat hingga tiga kali harga normal di pasar segar.
(DNA/BAC)
