Jakarta, Pahami.id —
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menuduh Amerika Serikat, Israeldan negara-negara Eropa melancarkan “perang total” terhadap negara mereka. Pernyataan tersebut disampaikan Pezeshkian dalam wawancara yang dipublikasikan pada Sabtu (waktu setempat).
“Dalam pandangan saya, kita sedang berperang total dengan Amerika Serikat, Israel, dan Eropa. Mereka ingin melumpuhkan negara kita,” kata Pezeshkian di situs resmi Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei, mengutip AFP.
Pernyataan itu muncul enam bulan setelah Israel dan Amerika Serikat melancarkan serangan ke wilayah Iran, yang semakin memperburuk hubungan Teheran dengan Barat. Ketegangan antara Iran dan Israel sudah berlangsung lama, terutama terkait masalah keamanan regional dan dukungan Iran terhadap kelompok penentang Tel Aviv.
Selain itu, hubungan Iran dengan negara-negara Eropa juga memburuk dengan kembalinya sanksi internasional. Prancis, Inggris, dan Jerman disebut-sebut berada di balik keputusan mengaktifkan kembali sanksi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terhadap Iran pada akhir September lalu.
Sanksi tersebut terkait dengan program nuklir Iran yang dianggap Barat masih menimbulkan kekhawatiran. Negara-negara Eropa menuduh Teheran tidak sepenuhnya mematuhi komitmen dalam perjanjian nuklir 2015 atau Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA).
Iran telah berulang kali menegaskan bahwa program nuklirnya bertujuan damai dan menuduh Barat menggunakan isu tersebut sebagai alat tekanan politik dan ekonomi. Pezeshkian mengatakan tekanan sanksi yang berlapis, ancaman militer dan isolasi diplomatik adalah bagian dari upaya sistematis untuk melemahkan Iran.
(sels/sel)
