Jakarta, Pahami.id –
Presiden Indonesia,Prabowo Subianto mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet merah putih ke Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (27/11).
Mereka antara lain Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya SUGIARTTO, Menteri Investasi dan Hujan, serta Kepala Eksekutif BPI Danantara Rosan Roeslani, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Kemudian Kepala BP Bumn Dony Oskaria, Menteri Pendidikan Sains dan Teknologi Brian Yuliarto, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Muti, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia.
Bima Arya mengatakan, pertemuan ini membahas berbagai bencana yang terjadi di beberapa daerah di Aceh, Sumut, dan Sumut serta membahas kondisi infrastruktur dan perekonomian di daerah tersebut.
“Ya sepertinya begitu ya, tapi sepertinya ada hal lain juga seperti infrastruktur di daerah, keadaan perekonomian di daerah, dan sebagainya,” kata Bima.
Bima mengatakan, kondisi saluran komunikasi di beberapa wilayah terdampak di Sumut, Sumbar, dan Aceh masih terputus akibat bencana alam.
Pihaknya juga menjalin komunikasi dengan pimpinan daerah terkait.
Dan saluran komunikasinya masih ada, ujarnya.
Bima juga mengatakan, pihaknya telah mengutus Direktur Jenderal Pemerintahan Daerah untuk memantau situasi di wilayah terdampak bencana.
Karena PLN juga terputus, saya komunikasi dan koordinasi dengan Wakil Menteri Kominfo Pak Angga yang cepat ya, coba koordinasi dengan PLN dan pihak Provider untuk memulihkan saluran komunikasi, ujarnya.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Teknologi Meutya Hafid mengatakan pihaknya juga sedang berkoordinasi dengan operator seluler terkait gangguan sinyal di beberapa wilayah.
Dan yang paling penting adalah menginformasikan kepada masyarakat yang matanya terkena dampak, kata Meutya.
(MNF/FRA)
