Makassar, Pahami.id –
Dinas Perlindungan dan Pemberdayaan Anak (DP3A) Makassar mengungkap terduga penculik Bilqis Ramadhani (4,5), Sy (30) memiliki lima orang anak dan salah satunya dijual dan menjadi korban kekerasan seksualL..
“Ini (Sy) punya lima anak, kalau saya dapat informasi dari anak-anaknya (dia menjual anak-anaknya).
Selain itu, kata Aisyah, dua anak SY menjadi korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh pamannya sendiri.
“Saat ini anak tersebut mendapat bantuan psikologis dan layanan rehabilitasi trauma,” ujarnya.
Sementara itu, kata Aisyah, pihaknya telah menangkap kedua anak pelaku yang dibawa saat penculikan Bilqis. Kedua anak tersebut ditempatkan di rumah persembunyian.
“Iya benar, kedua anak pelaku datang pada malam hari, dan langsung kita masukkan ke rumah persembunyian, karena orang tuanya masih di kantor polisi dan seluruh keluarganya tidak ada, sedangkan ayahnya juga ada di Papua,” ujarnya.
Kedua anak yang terekam CCTV saat SY menggendong Bilqis, dijadikan iming-iming untuk memanggil Bilqis yang sedang bermain sendirian.
“Kami belum mengetahui kronologis awalnya, namun dari informasi awal, anak pelaku diminta memanggil Bilqis untuk bermain,” jelasnya.
Akibat perbuatan Sy, ia dijerat Pasal 83 Persimpangan Pasal 76F Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak atau Pasal 2 Ayat (1) dan (2) Persimpangan Pasal 17 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ancaman hukumannya 15 tahun penjara.
(miR/isn)
