Jakarta, Pahami.id —
Setidaknya dua orang tewas dan 18 luka-luka setelah sebuah pesawat bermesin tunggal menabrak sebuah gedung dekat bandara California Selatan, Amerika SerikatKamis (2/1).
Pihak berwenang mengatakan kecelakaan itu dimulai ketika sebuah pesawat kecil menabrak sebuah bangunan komersial di Raymer Avenue dekat Bandara Kota Fullerton tak lama setelah pukul 14.00.
Alamat gedung merupakan lokasi perusahaan manufaktur furniture.
Juru bicara Departemen Kepolisian Fullerton Kristy Wells mengatakan korban mengalami luka ringan hingga serius. Sebanyak 10 orang dilarikan ke rumah sakit dan delapan lainnya dirawat di lokasi kejadian.
Belum diketahui berapa jumlah penumpang yang berada di dalam pesawat tersebut. Para pejabat baru-baru ini mengatakan sebanyak 300 orang dievakuasi dari gedung setelah tabrakan.
Menurut Administrasi Penerbangan Federal, pesawat yang menabrak gedung itu adalah RV-10 Van. Pihaknya kini sedang menyelidiki kecelakaan pesawat tersebut bersama Dewan Keselamatan Transportasi Nasional.
Laporan dari Waktu New YorkRekaman yang diperoleh dari gedung terdekat menunjukkan momen pesawat menabrak gedung tersebut sehingga menimbulkan ledakan besar. Asap langsung mengepul dari lubang besar di atap.
Selama bertahun-tahun, kecelakaan yang melibatkan pesawat kecil dari Bandara Kota Fullerton jenis ini sering terjadi. Pada bulan November, dua orang terluka ketika sebuah pesawat melakukan pendaratan darurat dan menabrak pohon. Lokasi kejadian hanya satu jalan dari tabrakan terakhir.
Bandara Fullerton diawasi secara ketat setelah sebuah pesawat yang mencoba mendarat di sana menabrak sebuah kompleks perumahan pada tahun 1995. Peristiwa tersebut menewaskan dua penumpang dan seorang warga kompleks tersebut.
(blq/baca)
