Gambar satelit menunjukkan beberapa kerusakan pada fasilitas nuklir Iran akibat serangan Israel pada hari Senin (6/16).
Menurut Badan Energi Atom Internasional (IAEA), serangan Israel menargetkan situs pengayaan uranium di Natanz dan Fordow, serta fasilitas konversi uranium di Isfahan.
Namun, satelit tidak menunjukkan kerusakan pada reaktor air berat atau Khondab.
Fasilitas Natanz dan Fordow adalah pusat utama pengayaan Iran, sebagian besar dibangun di bawah tanah.
Di Isfahan, empat bangunan penting termasuk fasilitas konversi uranium rusak, meskipun IAEA memastikan bahwa tidak ada peningkatan radiasi di luar lokasi.
Partai IAEA menekankan bahwa fasilitas nuklir tidak boleh menjadi target serangan karena mereka berisiko tinggi untuk keamanan regional dan global.
