Jakarta, Pahami.id –
Ratusan anggota sayap milisi Hamas, Brigade Al Qassam sedang melakukan konvoi dan meramaikan Lapangan Kota Gaza di depan para tahanan Israel pada hari Sabtu (25/1), menggunakan tentara lengkap dan pakaian militer.
Brigade Al Qassam adalah tim Hamas khusus yang berhasil menyusup ke Israel pada Oktober 2023. Tim Zionis bereaksi terhadap invasi besar -besaran ke Palestina.
Dilaporkan Al JazeeraSekelompok besar warga Palestina juga berkumpul di Lapangan Kota Gaza untuk melihat tahanan Israel dibebaskan. Ratusan warga sipil, termasuk wanita dan anak -anak, mengibarkan bendera Palestina pada waktu itu.
Selain ratusan anggota Hamas, ada pejuang Palestina lainnya, Brigade Al-Quds, sayap Angkatan Darat Jihad Islam Palestina berada di lokasi.
“Kita dapat melihat anggota Brigade Qassam di sebelah Brigade Fighter Al-Quds-ini belum pernah terjadi sebelumnya,” baca laporan langsung dari jurnalis Al Jazeera.
“Bahkan dalam keadaan yang parah, terlepas dari pemindahan, penderitaan dan rasa sakit … mereka datang untuk merayakan … menyatakan dukungan dan solidaritas mereka dengan pejuang,” baca laporan langsung dari jurnalis Al Jazeera.
Lapangan Gaza adalah situs tahanan Israel, tepatnya empat tentara perempuan Israel yang diserahkan ke Palang Merah Internasional. Pelepasan sandera adalah bagian dari gencatan senjata Israel-Hamas yang mencakup tiga fase.
Fase pertama berlangsung selama 42 hari yang mencakup pertukaran sandera dan tahanan sampai akhir serangan.
Fase kedua diharapkan menjadi gencatan senjata permanen dan pengunduran diri penuh militer Israel. Fase ketiga adalah pengiriman mayat dan tebusan dan implementasi Rencana Rekonstruksi Gaza.
(AFP/VWS)
