Jakarta, Pahami.id –
Pria dengan inisial IP, kepala kantor sub -branch bri sub -branch (KCP) di pusat jakarta adalah korban penculikan dan Pembunuhan.
IP diketahui diculik di tempat parkir pusat pembelian di Kampung Semukan, Distrik Ciracas, Jakarta Timur. Momen ini juga direkam oleh kamera pengawas (CCTV). Korban ditemukan tewas di ladang di distrik serangan baru, Distrik Bekasi pada hari Kamis (8/21) di pagi hari.
Dalam video perekaman CCTV yang diperoleh, korban terlihat mengenakan celana cokelat pendek dan krem.
Korban terlihat berjalan ketika dia menutup kepalanya dengan tangan kirinya untuk mencegah hujan. Dia juga terlihat memiliki waktu untuk belok kanan dan kiri sebelum mendekati mobil.
Kemudian, ketika korban akan membuka pintu kemudi mobil hitam, ada beberapa orang dari mobil putih.
Mobil putih ditempatkan tepat di sebelah mobil hitam.
Korban terlihat berusaha bertarung ketika dia diserang oleh pelaku. Namun, pelaku segera menempatkan korban di dalam mobil putih.
Setelah itu, mobil putih segera melangkah ke dalam gas meninggalkan situs. Terlihat seseorang datang ke mobil putih, tetapi kendaraan itu masih mengemudi.
Tidak diketahui dengan pasti, ketika Undang -Undang Penculikan terjadi. Namun, korban kemudian ditemukan di bidang yang tak bernyawa di distrik serangan baru, Bekasi Regency pada Kamis pagi.
Kepala Polisi Serangan Baru AKP Hotma Sitompul mengatakan korban ditemukan oleh penduduk setempat ketika dia menembak.
Hotma mengungkapkan bahwa tubuh korban ditemukan di mata. Dia juga mengatakan bahwa beberapa memar ditemukan di tubuh korban.
“Ya, ketika kami pergi ke tempat kejadian, kondisi korban pada waktu itu dicatat di matanya dan diikat berdiri,” katanya ketika dikonfirmasi pada hari Kamis.
Sampai saat ini, polisi telah berhasil menangkap empat pelaku. Tiga aktor, rumah sakit dan RAH ditangkap di Jalan Johar Baru, Jakarta Tengah. Sementara itu, pelaku RW ditangkap di Bandara Tenggara Nusa Timur (NTT) ketika mereka akan melarikan diri.
Kepala Sub -Direktorat Resmobs dicadangkan oleh Polisi Metro Jaya AKBP Ressa F Marasabessy mengatakan empat di antaranya adalah penculikan. Dia mengatakan pada saat ini partainya masih mencari keberadaan aktor lain.
“Empat dari mereka adalah penculikan pelaku, sementara interior masih berlangsung dan upaya ini masih berlangsung terkait dengan keterlibatan tersangka lain,” katanya.
Kutipan dari Second.comDirektur Pelaksana Hery Gunardi membuka suaranya pada penculikan dan pembunuhan MIP, salah satu kepala kantor Asisten Bank.
“Kami sangat dalam, kami juga khawatir, tampaknya diculik, saya lihat di video, diculik dari mobil, dimasukkan ke dalam mobil, terus diambil. Tiba -tiba dia meninggal pagi ini,” kata Hery di RDP dengan Aula Perwakilan Komisi VI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
Hery mengklaim dia akan mengeksplorasi kasus ini, untuk mengeksplorasi motif pelaku, apakah terkait dengan penagihan atau Koleksi. Dia juga mengatakan kasus itu masih dalam proses polisi.
“Polisi menjadi lebih baik untuk itu, jika ada berita positif, kami akan memperbarui,” katanya.
(Dis/anak -anak)
