Jakarta, Pahami.id –
Lembaga Investigasi Indeks Politik Hasil tinjauan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto dan jajaran Kabinet Merah Putih, sebanyak 83,5 persen responden merasa puas terhadap kinerja Presiden Prabowo.
Survei dilaksanakan pada 1-10 Oktober 2025 dengan melibatkan 1.600 responden di 27 wilayah, menggunakan metode multistage random sampling, margin kesalahan Survei +/- 3 persen, dan tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen.
Berdasarkan hasil survei menunjukkan 83,5 persen merasa puas dengan kinerja Presiden Prabowo Subianto selama setahun menjabat. Sementara itu, 90,8% responden mengaku mengetahui berbagai kegiatan dan kebijakan yang dilakukan Presiden Prabowo melalui pemberitaan media.
“Sebanyak 90,8% responden mengetahui aktivitas dan kebijakan Presiden melalui media massa dan media sosial,” kata Direktur Riset Indeks Politik Fadhly Alimin Hasyim kepada wartawan, Rabu (15/10/2025).
Belakangan, Politica Institute of Investigation Index juga mengeluarkan rilis mengenai menteri-menteri di kabinet Merah Putih. Dari hasil survei tersebut, tiga menteri terpopuler adalah Menteri Keuangan Pulbaya Yudhi Sadewa, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil, dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoedin.
Berikut hasil survei menteri paling terkenal di Kabinet Merah Putih:
1. Menteri Keuangan Pulbaya Yudhi Sadewa
2. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia
3. Menteri Pertahanan Panglima TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoedin
4. Menteri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan/BKKBN Wihaji
5. Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Daerah AHY
6. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman
7. Menteri Agama Nasaruddin Umar
Temuan ini mencerminkan satu tahun perjalanan kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, kata Fadhly.
Selain itu, sebanyak 87,5% responden mengaku mengetahui aktivitas dan kebijakan para menteri, hal ini menunjukkan tingginya eksposur kabinet di media massa. Faktor utama masyarakat dalam menilai jumlah menteri antara lain keberhasilan program (41,5%), keramahtamahan dan kesopanan (17,5%), serta pemberitaan positif di media (16,2%).
(VWS)
