Jakarta, Pahami.id –
Militer Israel meluncurkan operasi militer baru Suriah Setelah pesawat Zionis Wirawak mencapai posisi militer Damaskus di dekat kota Al Kiswah sehari sebelumnya.
Stasiun televisi pemerintah Suriah El Ekhbariya Pada hari Rabu (7/27) melaporkan bahwa pasukan Israel telah memulai serangkaian serangan di bekas bar militer Suriah di Al Kiswah.
Video disertifikasi oleh Sanad Exam Institute Al Jazeera Menunjukkan pesawat Israel yang beroperasi di wilayah barat daya Damaskus.
Menurut sumber militer Suriah, pasukan Israel mendarat di Barak menggunakan empat helikopter.
Sumber itu mengatakan Israel membawa lusinan tentara dan beberapa peralatan pencarian yang tidak diketahui selama lebih dari dua jam.
Dilaporkan dari Al JazeeraTidak ada bentrokan antara pasukan Israel di sana dan tentara Suriah di perbatasan.
Operasi militer baru Israel terjadi sehari setelah drone Israel menewaskan enam tentara Suriah di dekat Al Kiswah.
Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan serangan itu adalah “pelanggaran serius hukum internasional dan Piagam PBB”.
Pada hari Senin (8/25), Kementerian Luar Negeri Suriah menemukan bahwa Israel memindahkan 60 tentara yang diduga mengambil alih perbatasan Suriah di sekitar Gunung Hermon.
Menteri Luar Negeri Suriah Asaad Al Shaibani mengutuk operasi itu dan menuduh Israel berusaha membangun posisi intelijen dan militer di wilayah demilitori yang mengembangkan “rencana ekspansi dan pemisahan”.
(BLQ/RDS)
