Jakarta, Pahami.id —
Wakil Ketua Partai Golkar Idrus Marham menegaskan tidak ada agenda pergantian Pimpinan Umum partainya, Bahlil Lahadalia dalam agenda rapat nasional partai yang digelar pada 20-21 Desember pekan ini.
Idrus mengatakan, isu pergantian Bahlil lewat Rapimnas belakangan ini hanya dibuat-buat tanpa dasar. Ia mengingatkan semua pihak untuk tidak menyebarkan rumor bohong.
Seribu persen tidak ada agenda pergantian pimpinan umum. Tidak ada gerakan, tidak ada yang seperti itu. Jangan mengada-ada yang tidak benar, kata Idrus dalam kesaksiannya, Kamis (17/12).
Dia menolak isu Majelis Luar Biasa (Munaslub) menggantikan Bahlil bersamaan dengan Rapimnas. Idrus mengatakan, persoalan ini hanya dimunculkan oleh pihak-pihak yang hanya ingin menimbulkan kekacauan.
“Pesta ini bukan ajang main-main, tapi ajang perjuangan. Jadi jangan membangun opini-opini yang menyesatkan,” ujarnya.
Sekretaris Jenderal Partai Golkar Sarmuji mengatakan Rapimnas akan fokus membahas persoalan internal, meski masih ada bagian yang berkaitan dengan persoalan politik nasional. Menurutnya, Rapimnas akan membahas aturan organisasi dan program prioritas.
Oleh karena itu, kata Sarmuji, Rapimnas tidak akan mengundang pihak luar.
“Di Rapimnas akan dibahas aturan organisasi, penajaman program prioritas dan usulan. Karena lebih bersifat internal, kami tidak mengundang pihak luar untuk menghadiri Rapimnas,” ujarnya.
Di sisi lain, lanjut Sarmuji, pihaknya juga fokus membantu penanganan banjir dan longsor di Sumatera. Partai telah mengerahkan kadernya untuk membuka posko bantuan bagi para korban.
“Posisi di wilayah terdampak dan sekitarnya juga segera diaktifkan. Namun karena potensi bencana semakin meningkat, kami akan menyiapkan tim bencana yang semakin kuat dan membahas hal ini di Majelis Nasional,” ujarnya.
(Kamis/Senin)
