Pahami.id – Motorola resmi meluncurkan senjata terbarunya untuk pasar kelas menengah Indonesia, yakni pembangkit tenaga listrik Moto G67. Namun dibalik harga yang kompetitif, Rp3.099.000, terdapat strategi teknologi “breeding” yang sangat cerdas.
Daripada hanya menonjolkan satu fitur saja, Motorola berani memadukan dua inovasi yang biasa ditemukan di segmen berbeda pada kekuatan Moto G67, yaitu teknologi karbon silikon karbon raksasa dan sensor kamera premium Sony Lytia 600.
‘Masa depan’ teknologi baterai di kelas menengah
Ini adalah kesuksesan terbesar dari kekuatan Moto G67. Ponsel ini menjadi salah satu yang pertama di kelasnya yang mengadopsi teknologi baterai karbon silikon sehingga mampu menampung kapasitas 7.000 mAh dalam bodinya yang relatif ramping (8,6 mm).
Teknologi ini menawarkan kepadatan energi yang lebih tinggi dibandingkan baterai Li-PO konvensional, sehingga menghasilkan masa pakai baterai lebih lama tanpa menjadikan ponsel terlalu besar atau berat.
Langkah ini sejalan dengan visi Motorola untuk menghadirkan inovasi yang benar-benar bermanfaat. “Peluncuran ini menggarisbawahi komitmen Motorola terhadap inovasi yang bermanfaat, menyediakan smartphone bagi pengguna yang menggabungkan kinerja jangka panjang, dengan pengalaman fotografi yang luar biasa, dan dapat diandalkan untuk mendukung aktivitas sehari-hari,” kata country head Motorola Indonesia, Bagus Prasetyo.
Sensor kamera ‘Sultan’ turun ke RP. 3 juta kelas
Teknologi yang ‘berkembang biak’ ini tidak berhenti di sektor baterai saja. Motorola juga menghadirkan sensor kamera yang biasanya menjadi ‘senjata’ ponsel kelas atas ke dalam kekuatan Moto G67. Handset ini dipersenjatai dengan kamera utama Sony Lytia 600 50mp.
Sensor Lytia milik Sony dikenal dengan kemampuannya menangkap cahaya dan detail yang unggul, menghasilkan foto yang lebih jernih dan tajam, terutama dalam kondisi minim cahaya.
Kehadiran sensor premium ini di ponsel harga Rp 3 jutaan menjadi langkah agresif yang akan meningkatkan kualitas fotografi di segmennya. Kombinasi tersebut dilengkapi dengan lensa ultrawide 8MP dan kamera depan beresolusi tinggi 32MP.
Paket kinerja dan daya tahan yang lengkap
Kedua inovasi premium ini didukung oleh landasan kinerja yang sangat kuat. Mesinnya ditenagai Chipset Qualcomm Snapdragon 7S Gen 2, prosesor modern yang menawarkan keseimbangan sempurna antara kecepatan dan efisiensi daya.
Didukung RAM 8 GB yang bisa diperluas hingga 24 GB, ponsel ini siap menjalankan multitasking berat.
Layarnya bukan lelucon. Panel IPS LCD berukuran 6,7 inci ini memiliki resolusi FHD+ dan refresh rate 120Hz, menjanjikan pengalaman visual yang mulus.
Dengan perlindungan 1.050 Nits Peak Brutness dan Corning Gorilla Glass 7i, layar ini siap digunakan di luar ruangan.
Tak ketinggalan, fitur-fitur seperti rating IP64 untuk ketahanan terhadap cipratan air, dual speaker Dolby Atmos, dan desain elegan berbahan kulit vegan melengkapi paket ‘pertempuran’ bertenaga Moto G67.