Pahami.id – Motorola resmi meluncurkan kekuatan Moto G67 di Indonesia, sebuah ponsel yang jelas merupakan “studi kasus” dalam seni kompromi dalam RP brutal. 3 juta pasar ponsel.
Dibanderol dengan harga Rp 3.099.000, pembangkit tenaga listrik Moto G67 tidak berusaha menjadi yang terbaik di semua bidang. Di sisi lain, Motorola sengaja memilih ‘mengorbankan’ beberapa fitur demi memberikan keunggulan mutlak di sektor lain yang dianggap paling penting bagi target penggunanya, yakni ketahanan dan kualitas kamera.
Apa yang Anda dapatkan: Dua keunggulan mutlak
Motorola sangat jelas tentang prioritasnya. Ada dua area di mana kekuatan Moto G67 benar-benar bersinar dan mengungguli banyak pesaingnya.
1. Ketahanan Monster Sejati: Ini adalah ‘kartu as’ terhebat. Dengan baterai Si/C li-ion berkapasitas 7.000 mAh, ponsel ini dirancang untuk ‘Road Warriors’ yang tidak sempat bepergian dan sebagainya untuk mengisi dayanya. Kapasitas besar ini menjamin ketahanan lebih dari sehari bahkan untuk penggunaan paling intensif sekalipun.
2. Kualitas kamera yang tidak terduga: Meskipun banyak merek di kelas ini hanya fokus pada megapiksel, Motorola memilih untuk fokus pada kualitas sensor. Kehadiran sensor utama Sony Lytia 600 50 MP menjadi nilai tambah yang signifikan.
Sensor premium ini dikenal mampu menghasilkan foto lebih tajam dan jernih, terutama dalam kondisi minim cahaya, sehingga memberikan kualitas melebihi ekspektasi di segmen harga.
Kedua keunggulan tersebut didukung dengan landasan performa yang sangat kuat yakni chipset Snapdragon 7s Gen 2, RAM 8GB yang dapat diupgrade, dan antarmuka Android yang minimalis. iklan“.
Yang harus dikorbankan: kompromi yang harus diterima
Untuk mampu memberikan dua keunggulan mutlak di atas dengan harga Rp. 3 juta, ada beberapa ‘pengorbanan’ atau kompromi yang harus diterima calon pembeli.
1. Layarnya ‘memadai’, bukan yang terbaik: meski banyak pesaing telah beralih ke panel AMOLED yang lebih dinamis dan hemat daya, Moto G67 masih menggunakan layar IPS LCD.
Meski berkualitas tinggi (FHD+, 120Hz, 1.050 nits), ini masih merupakan kompromi dalam hal teknologi panel.
2. Ketahanan Air Terbatas: Ponsel ini hanya memiliki peringkat IP64, yang berarti hanya tahan terhadap cipratan air, bukan penyerapan.
Meskipun beberapa pesaing mulai menawarkan peringkat IP67 atau lebih tinggi, ini merupakan catatan penting bagi pengguna yang sering melakukan aktivitas di luar ruangan.
3. Kurangnya Jaminan Masa Depan: Ini mungkin merupakan kompromi terbesar. Motorola hanya menjamin satu pembaruan OS (hingga Android 16) dan patch keamanan selama tiga tahun.
Di tengah tren jaminan pembaruan jangka panjang, komitmen minimum ini dapat menjadi pertimbangan serius bagi mereka yang mencari ponsel yang dapat bertahan lebih dari 2-3 tahun.
Pada akhirnya, kekuatan Moto G67 adalah pilihan yang sangat jujur. Dia tidak berusaha menjadi segalanya bagi semua orang.
Di sisi lain, ia menawarkan paket yang sangat terfokus: Jika Anda adalah tipe pengguna yang memprioritaskan masa pakai baterai ekstrem dan kualitas pengambilan gambar kamera di atas segalanya, dan Anda dapat menerima kompromi dalam hal pembaruan layar dan perangkat lunak, maka ini adalah petarung yang sangat sulit dikalahkan di kelasnya.

