Pahami.id – Persaingan ponsel kelas menengah akan semakin menarik di akhir tahun 2025, terutama di segmen daya tahan baterai. Dua model yang kini mencuri perhatian adalah Moto G06 Power dan Poco M7. Keduanya menawarkan kapasitas besar, layar 120Hz, dan performa efisien dengan harga yang tetap terjangkau bagi pengguna aktif.
Namun jika ditelisik lebih dalam, ada beberapa perbedaan menarik dari segi kapasitas baterai, chipset, dan efisiensi konsumsi daya. Lantas, apakah Moto G06 Power dan Poco M7 lebih unggul dalam hal ketahanan dan pengalaman penggunaan sehari-hari? Berikut ulasan lengkapnya:
1. Desain dan ketahanan fisik
Tenaga Moto G06 tampil kokoh dengan bodi berukuran 171.4 x 77.5 x 8.8 mm dan bobot 220 gram. Sertifikasi IP64 membuatnya tahan terhadap debu dan cipratan air ringan. Pilihan warnanya juga cukup berani, mulai dari Pantone, Laurel Oak, hingga Tendril.
Sedangkan Poco M7 sedikit lebih ringan dengan dimensi 171,9 x 77,8 x 8,2 mm dan 205,4 gram. Handset ini juga tahan debu dan cipratan air, meski tidak seketat standar IP pada kekuatan Moto G06. Warna yang ditawarkan juga lebih modern seperti ocean blue, satin black, dan mint green.
2. Layar dan Visual
Keduanya sama-sama mengusung layar IPS LCD berukuran 6,88 inci dengan refresh rate 120Hz. Meski ukuran layarnya sama, POCO M7 punya keunggulan pada tingkat kecerahan 600 nits (HBM) yang membuat tampilan lebih jernih di bawah sinar matahari.
Sementara itu, kekuatan Moto G06 menonjol karena daya tahan dan kalibrasi warna alami, cocok untuk penggunaan sehari-hari dan hiburan ringan. Resolusi keduanya sama yakni 720 x 1640 piksel, memberikan pengalaman visual yang cukup nyaman di kelas harga menengah.
3. Performa dan efisiensi daya
Perbedaan utama keduanya terletak pada chipsetnya. Moto G06 Power menggunakan MediaTek Helio G81 Ultra (12nm). Sedangkan Poco M7 dibekali Qualcomm Snapdragon 4 Gen 2 (4nm) yang lebih efisien dan modern.
Snapdragon 4 Gen 2 menawarkan performa lebih stabil dengan efisiensi daya tinggi, berkat proses fabrikasi 4nm. Artinya konsumsi daya lebih hemat meski digunakan untuk multitasking atau bermain game. Sedangkan Helio G81 Ultra masih bisa diandalkan. Namun tidak seekonomis chipset 4nm yang dimiliki Poco M7.
4. Kamera dan fitur
Kedua ponsel dibekali kamera utama 50 MP (wide) dengan aperture f/1.8 dan dukungan PDAF. Kamera depannya pun beresolusi 8 MP.
5. Daya tahan baterai
Di sektor tenaga, tenaga Moto G06 tampil agresif dengan baterai 7000 mAh dan fast charge 18W. Kapasitasnya yang besar ini berarti mampu bertahan hingga dua hari penggunaan normal tanpa perlu diisi ulang.
Di sisi lain, Poco M7 mengusung baterai 5160 mAh dengan dukungan 18W juga. Meski kapasitasnya lebih kecil, namun efisiensi chipset Snapdragon 4 Gen 2 membuatnya tetap efektif. Namun, dalam pengujian intensif, tenaga Moto G06 jelas lebih tinggi sepanjang periode penggunaan.
Jika pengguna mencari ponsel dengan daya tahan ekstrem, maka Moto G06 Power menjadi pilihan tepat berkat baterai berkapasitas 7000 mAh. Namun jika pengguna lebih mengutamakan efisiensi daya, performa chipset modern, dan desain lebih ringan, maka POCO M7 layak untuk dipilih.
Kontributor: Ellyca Sedetyo