Pahami.id – Timnas Amerika Serikat (AS) menanti menghadapi Jerman pada laga 16 besar Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (21/11/2023). siang.
Tim AS lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-17 2023 dengan status tim peringkat kedua Grup E, dengan enam poin dari tiga pertandingan. Mereka menang 3-1 atas Korea Selatan, menang 2-1 atas Burkina Faso, dan kalah 0-3 dari juara grup Prancis di laga terakhirnya.
“(Timnas Jerman) adalah tim yang sangat bagus, saya pikir sebagai sebuah tim mereka sangat mengenal satu sama lain, mereka bertahan dengan sangat baik sebagai satu kesatuan dan sangat kompak serta sulit dikalahkan,” kata pelatih timnas AS Gonzalo Segares saat ditemui di Padang Sidolig, Bandung, Senin seperti dimuat Antara.
“Mereka terlihat sangat nyaman dengan banyak pergerakan antar lini dan dengan kualitas individu yang sangat baik di sayap, dan ya, itu tantangan yang bagus bagi kami,” tambahnya.
“Itulah yang saya nantikan di babak 16 besar, kami harus percaya diri dan kami punya tim yang cukup bagus, kami di sini untuk bermain sebaik mungkin, menantang diri sendiri dan bersiap,” yakinnya. . sekali lagi.
Beberapa pertandingan penyisihan grup Piala Dunia U17 yang berlangsung di Bandung diwarnai hujan. Mengantisipasi hal tersebut, Segares menilai yang terpenting adalah mempersiapkan timnya sebaik mungkin.
“Kami harus bersiap, kami berdua bermain di lapangan yang sama dan ini tentang bagaimana kami beradaptasi dan bagaimana kami mempersiapkan diri untuk itu, dan ya, maksud saya, para pemain bermain di tengah hujan di klub dan mereka tahu bagaimana menghadapinya. itu, tidak masalah,” kata pelatih asal Kosta Rika itu.
Gelandang timnas AS Pedro Soma pun mengakui sejumlah keunggulan yang dimiliki calon lawannya, Jerman, meski ia yakin timnya mampu menangkis serangan juara Eropa, Jerman.
“Ya, mereka tim yang sangat bagus dalam pertandingan satu lawan satu, mereka mengeksploitasi area yang luas, dan kami hanya akan mempertahankan mereka secara taktis dan kami akan mampu mengatasinya,” kata Soma.
Pemain yang bermain untuk klub divisi tiga Spanyol Cornella itu juga tak khawatir dengan potensi hujan saat bermain di Bandung.
“Kami tidak khawatir, maksud saya, itu adalah sesuatu yang tidak dapat dikontrol oleh siapa pun, sesuatu yang di luar kendali kami, jadi kami hanya fokus pada apa yang bisa kami lakukan dalam permainan dan hanya itu,” tutupnya.