SayaIni adalah minggu yang fantastis untuk Rangersdengan perkembangan mereka menjadi a Liga Eropa semifinal dikonfirmasi kemudian diikuti dengan kemenangan atas semifinal Piala Skotlandia Celtic.
Kelelahan tidak ada dalam pikiran seorang pun Rangers pemain saat mereka menghadapi juara Skotlandia terpilih pada Minggu sore, melanjutkan performa luar biasa yang telah dilakukan tim sejak saat itu Giovanni Van Bronckhorst mengambil alih dari Steven Gerrard.
Celtic sudah mencatatkan dua kemenangan atas Rangers musim ini, jadi kasus The Blues harus mematahkan kutukan yang telah berkembang.
Greg Taylor taruh Celtic depan di tengah latar belakang suasana fenomenal di Hampden Park, dengan pemain Celtic melepaskan tembakan yang sedikit dibelokkan melewati kiper.
Itu bisa menjadi 2-0 untuk Hoops, dengan Cameron Carter-Vickers membentur mistar gawang di menit ke-69, namun justru saat inilah pertandingan berbalik menguntungkan Rangers.
Kemar Roofe bekerja dengan rajin di sayap kanan, menciptakan ruang untuk umpan silang ke dalam kotak, yang tercapai Scott Arfield sebelum Joe Hartdan pemain depan mampu melakukan tembakan melebihi yang pertama Manchester City penjaga gawang dari tepi kotak penalti.
Perpanjangan waktu dimulai dengan Rangers bermain 120 menit untuk kedua kalinya dalam empat hari, namun mereka mengklaim kemenangan di menit ke-115 permainan melalui keberuntungan.
Sebuah umpan silang ke dalam kotak dimasukkan ke gawangnya sendiri oleh Carl Starfelt yang mencoba membersihkan bola, mengatur final Piala Skotlandia antara Rangers dan Hibernian.
