Pahami.id – Timnas Indonesia menunjukkan modal pertahanan yang solid jelang menghadapi Irak di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Duel kedua tim akan berlangsung di Basra International Stadium pada Kamis (16/11/2023).
Laga ini tentu akan berlangsung sengit bagi kedua tim. Irak menjadi salah satu tim unggulan Grup F, sedangkan skuad Garuda punya ambisi tinggi untuk lolos ke babak selanjutnya.
Menurut media Irak, Winwin, skuad Garuda diharapkan bisa memberikan kejutan di lapangan.
Dipimpin oleh pelatih berpengalaman Shin Tae-yong, tim diperkirakan akan menggunakan strategi pertahanan yang seimbang sehingga menimbulkan kesulitan bagi Irak.
Pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, cenderung memainkan formasi 4-3-3, dengan pertahanan yang lebih defensif, dan terkadang menggunakan formasi 4-4-2 yang seimbang.
Pelatih asal Korea Selatan ini sebelumnya menjuarai Liga Champions AFC bersama Seongnam asal Korea Selatan pada musim 2009/2010.
“Dengan tim yang sama dia memenangkan Piala Korea Selatan pada musim 2010-11.”
“Dan memenangkan Piala Asia Timur bersama Korea Selatan pada tahun 2017,” tulis Winwin.
Menurut Winwin, pemain asing akan menjadi kekuatan utama skuad Garuda di bawah taktik Shin Tae-yong.
Kedelapan pemain terpilih tersebut adalah Sandy Walsh (Belgia), Jordi Amat (JDT), Shayne Pattynama (Viking FK), Saddil Ramdani (Sabah FC), Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Elkan Baggott (Ipswich Town ), dan Rafael Struick (ADO Den Haag).
Rekor head-to-head menunjukkan keunggulan Irak, dengan kemenangan terakhir mereka terjadi di Piala Asia 2013.
Kontributor: Imadudin Robani Adam