Pahami.id β Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menilai Bruno Moreira adalah pemain paling berbahaya yang dimiliki Persebaya. Demikian diungkapkan pelatih asal Malta itu usai menunda laga BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Selasa (30/1/2024).
Menurut saya, Bruno Moreira adalah pemain paling berbahaya di Persebaya, kata Agius.
Selain itu, menurut Gilbert, Persebaya juga mempunyai pelatih baru dan berharap bisa memenangkan pertandingan melawan timnya.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia kembali kalah, kali ini dari Uzbekistan di Stadion Madya
Sebelum pertandingan, saya sampaikan kepada seluruh pemain bahwa Persebaya punya pelatih baru dan ekspektasi baru, sehingga akan sulit menghadapinya, jelasnya seperti dilansir ANTARA.
Gilbert menjelaskan, berbagai cara dilakukan untuk mengubah hasil pertandingan, namun strategi Persebaya di babak kedua yang menempatkan Paulo Henrique atas Lucas Gama Moreira atau Lucao dinilai sangat sulit.
Strategi Persabaya agar Paulo Henrique menempel Lucao menyulitkan anak-anak karena kami harus menyerang secara intensif, jelas pelatih kelahiran Februari 1974 itu.
Persebaya, kata dia, merupakan tim yang kuat, terorganisir, dan diuntungkan jika bermain di kandang sendiri karena memiliki basis suporter yang besar.
Jadi, ini tidak mudah bagi kami. Jadi, menurut saya, hasil 1-1 adalah hasil yang adil dan poin yang bagus bagi kami untuk tetap berada di peringkat keempat, tambahnya.
Sementara itu, pemain asing PSIS asal Jepang Taise Marukawa menilai bek Persebaya Arief Catur tampil bagus pada laga yang berakhir 1-1 tersebut.
βDia bermain bagus, sulit menghadapinya hari ini,β kata pemain yang pernah berseragam Persebaya itu.