Site icon Pahami

Allegri Ingatkan Pemain Tetap Tenang di Bawah Tekanan Publik Pizjuan, Kunci Juventus Lolos Final Liga Europa – Berita Hiburan

Pahami.id – Juventus siap menghadapi duel hidup mati di laga semifinal kedua Liga Europa 2022/2023 di kandang melawan Sevilla, Jumat (19/5/2023) dini hari WIB. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, mengaku pertandingan akan sangat sulit, namun yakin peluang timnya lolos ke final masih besar.

Juventus hanya bisa bermain imbang 1-1 di leg pertama melawan Sevilla pekan lalu di Turin. Hasil imbang tersebut mengharuskan Juventus menang di depan puluhan ribu pendukung Sevilla di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, yang terkenal dihantui tim tamu, terutama di pentas Eropa.

Allegri sendiri mengaku laga kedua pasti sulit bagi Juventus. Apalagi, Sevilla merupakan tim tersukses dalam sejarah kompetisi Liga Europa.

Pelatih asal Italia berusia 55 tahun itu juga meminta para pemainnya tenang dan fokus pada permainan di bawah atmosfer dan tekanan penonton Pizjuan. Ini akan menjadi kunci bagi Juventus untuk lolos ke puncak Liga Europa.

“Sevilla ada di kandang sendiri dan itu tidak akan mudah. ​​Sevilla punya keuntungan, tapi saya yakin peluang kami ke final masih besar,” ujar Allegri seperti dilansir Football Italia, Kamis.

“Kuncinya adalah kami harus tetap tenang, jernih, dan fokus. Kami tahu atmosfer di stadion Seville akan memberikan banyak tekanan kepada kami. Kami tahu itu, tapi kami harus menghadapinya dengan berani,” sambung mantan AC itu. pelatih Milan.

Meski kesulitan, Allegri masih melihat peluang Juventus mencuri kemenangan di Sevilla. Peluang tersebut dinilai Allegri dari laga yang berlangsung di leg pertama saat itu.

Meski kebobolan lebih dulu, Allegri merasa timnya masih tampil cukup baik. Terutama di babak kedua, meski Juventus hanya menyamakan kedudukan di akhir pertandingan.

“Kami memulai dengan cukup baik di pertandingan pertama, kemudian gol itu membuat kami tidak stabil dan kami butuh beberapa saat untuk pulih,” kata Allegri.

“Di babak kedua, Sevilla kehilangan intensitas dan kami meningkatkannya, menciptakan banyak peluang, sehingga semuanya bisa terjadi lagi di pertandingan berikutnya.”



Exit mobile version