Pahami.id – Perusahaan konsultan desain asal Inggris, Buro Happold, baru-baru ini membuat pernyataan mengejutkan terkait Jakarta International Stadium (JIS). Mereka mengungkapkan, stadion yang dibangun pada masa pemerintahan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu tidak sesuai dengan desain aslinya.
Kini, JIS sedang diperdebatkan karena dianggap tidak memenuhi standar FIFA untuk menjadi tuan rumah pertandingan. Beberapa isu yang disorot antara lain infrastruktur stadion dan jenis rumput yang digunakan.
Dalam konteks ini, Buro Happold selaku konsultan desain stadion memberikan penjelasan terkait hal tersebut. Mereka mengklaim pembangunan stadion tidak mengikuti desain awal yang telah ditetapkan.
Dalam upaya mengejar jadwal Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar November ini, Stadion Internasional Jakarta direncanakan akan direnovasi besar-besaran oleh pemerintah.
Berikut 4 fakta dari pernyataan Buro Happold tentang JIS:
1. Konsep desain asli
Hasil review perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang tidak mengikuti pedoman konsep desain asli dari Buro Happold.
Temuan ini disampaikan oleh Buro Happold dalam surat terpisah.
2. Tidak Diminta Desain JIS
Buro Happold pun menegaskan tidak diminta merancang JIS atau menjadi kontraktor dalam pembangunan stadion megah berkapasitas 82 ribu penonton itu.