Pahami.id – Liga 2 2023/2024 akan segera memasuki babak semifinal yang mempertandingkan empat tim. Diantara laga yang menarik adalah pertemuan antara Persiraja Banda Aceh vs PSBS Biak.
Persiraja Banda Aceh dan PSBS Biak mewakili ujung barat dan timur Indonesia yang dipisahkan oleh jarak yang jauh.
Hal ini menciptakan elemen menarik yang patut didiskusikan lebih lanjut. Berikut ulasannya!
1. Perjalanan 4.000 Km
Laga semifinal Liga Pegadian 2 2023/2024 akan menjadi ujian pahit bagi Persiraja Banda Aceh dan PSBS Biak. Keduanya akan melakoni laga tandang dengan jarak lebih dari 4.000 km antara Biak dan Banda Aceh.
Baca juga: Karma! Tolak Timnas Indonesia, Andri Syahputra kini ‘diusir’ Qatar
Direktur PT LIB Ferry Paulus menggambarkan situasi tersebut sebagai dinamika menarik dalam sepak bola Indonesia yang geografinya sangat luas.
2. Tiketnya mahal
![Semifinal Liga 2 2023-2024, Persiraja Banda Aceh. [Dok. Persiraja Banda Aceh]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/02/07/67019-semifinalis-liga-2-2023-2024-persiraja-banda-aceh.jpg)
Mahalnya tiket pesawat dari dan ke kawasan timur Indonesia akan menjadi tantangan tersendiri bagi PSBS Biak dan Persiraja Banda Aceh dalam perjalanannya.
Tiket termurah dari Biak ke Kualanamu, Medan, berharga Rp 4,8 juta, dan jika rombongan berjumlah 25 orang, biaya perjalanan setidaknya Rp 121 juta.
Angka tersebut bisa bertambah karena semifinal Liga 2 2023/2024 menggunakan sistem kandang dan tandang.
Kontributor: Imadudin Robani Adam