Banyak resep makanan yang sudah berusia ribuan tahun dan masih eksis sampai sekarang. Mulai dari sup daging sampai babi panggang.
Dalam dunia kuliner, ragam hidangan begitu luas, mulai dari yang pedas hingga manis, dari sajian lokal sederhana, sampai menu internasional yang mewah.
Setiap masakan lahir dari teknik memasak dan resep yang berbeda-beda. Ada yang diciptakan khusus untuk perayaan, tapi ada pula yang hadir sebagai makanan sehari-hari. Menariknya, di balik setiap resep atau hidangan tersimpan jejak sejarah yang sudah ada sejak ratusan hingga ribuan tahun lalu.
Bagi yang penasaran dengan seperti apa kebiasaan makan di masa lampau, inilah deretan resep tertua di dunia yang masih bertahan hingga kini dilansir dari Oldest (24/09/2025).
1. Haejang-guk
|
Di Korea Selatan, sejak akhir abad ke-9 sudah ada resep hidangan khas yang dipercaya ampuh mengatasi mabuk, yakni haejang-guk atau hangover cure stew. Sup ini diracik dari kaldu sapi dengan tambahan sayuran, kubis, serta daging yang membuatnya gurih dan menghangatkan tubuh.
Masyarakat percaya kuah kaya rempah ini mampu meredakan gejala seperti sakit kepala, mual, hingga lemas akibat terlalu banyak minum alkohol sehingga dikenal juga dengan nama Hangover Cure Stew. Versinya beragam, ada yang disajikan kental dan ada pula yang encer sesuai selera.
Menariknya beberapa orang bahkan menambahkan sedikit alkohol ke dalamnya agar efeknya makin mujarab. Kini haejang-guk tak hanya populer di Korea, tetapi juga banyak ditemukan di Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, hingga Inggris sebagai comfort food.
2. Roast Boar
|
Daging babi hutan panggang atau roast boar adalah menu klasik yang sudah dinikmati sejak ribuan tahun lalu. Konon, hidangan ini populer di China pada abad ke-4 hingga ke-5, lalu menyebar ke berbagai budaya di Asia dan Eropa.
Bahkan kitab masakan Romawi kuno Apicius dari abad pertama masehi sudah mencatat resep babi hutan panggang dengan daun salam, madu, dan cuka. Di Eropa abad pertengahan, menu ini kerap hadir dalam pesta kerajaan, lengkap dengan saus buah atau anggur.
Hingga kini menu roast boar masih menjadi hidangan tradisional di Italia, Spanyol, dan Prancis. Di Asia pun sangat populer, terutama di China, Korea, Jepang, serta Filipina yang mengenalnya sebagai lechon. Proses memasaknya biasanya dengan cara memanggang perlahan di atas api terbuka agar dagingnya empuk dan beraroma khas.
3. Meat Pie
|
Resep pai daging atau meat pie merupakan salah satu sajian klasik yang berasal dari Yunani kuno sekitar 1700 SM. Awalnya pai ini hadir sebagai makanan praktis untuk kalangan pekerja, dengan isian daging sapi atau kambing yang dibungkus kulit adonan sederhana.
Seiring waktu, pai daging berkembang dengan beragam variasi rasa dan cara penyajian. Di Australia dan Selandia Baru, pai kerap disajikan bersama saus kental, sementara di Amerika dan Kanada biasanya memakai kulit pastry renyah yang berlapis.
Kepopuleran pai daging juga sempat meningkat di era Perang Revolusi Amerika karena diperkenalkan tentara Inggris kepada para kolonis. Hingga kini pai daging tetap menjadi hidangan populer lintas benua, hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari camilan praktis hingga sajian hangat.
4. Bir
|
Bir merupakan salah satu minuman beralkohol tertua di dunia, dengan jejak sejarahnya bisa ditarik kembali ke Mesopotamia pada 3400 SM. Kala itu, bir dibuat dari bappir, roti jelai kering yang difermentasi bersama air dan kurma.
Sumeria bahkan memiliki dewi bir bernama Ninkasi, yang disebut dalam salah satu himne tertua di dunia. Tradisi ini kemudian menyebar ke Mesir kuno, di mana bir digunakan sebagai persembahan untuk firaun sekaligus alat tukar dalam kehidupan sehari-hari.
Di Eropa, bangsa Kelt dikenal membuat bir bragget dengan campuran madu, rempah, dan rempah liar. Seiring berjalannya waktu, bir berkembang pesat dan menjadi bagian penting budaya minum masyarakat dunia. Pada Abad Pertengahan, ratusan jenis bir sudah diproduksi di seluruh Eropa, menjadikannya salah satu warisan kuliner paling berpengaruh sampai sekarang.
5. Nettle Pudding
|
Nettle pudding dianggap sebagai resep tertua di dunia yang berasal dari Inggris sejak 6000 SM atau sekitar 8.000 tahun silam. Meski disebut pudding, teksturnya lebih mirip adonan tebal yang dibuat dari campuran daun jelatang, sorrel, daun dandelion, daun watercress, tepung, hingga kucai.
Pada abad ke-18, nettle pudding menjadi makanan pokok masyarakat Inggris dan dipercaya memiliki khasiat untuk melancarkan pencernaan sekaligus menyehatkan jantung. Daun jelatang sendiri kaya vitamin C, zat besi, dan magnesium, menjadikannya sumber gizi yang berharga di masa lalu.
Cara membuatnya cukup sederhana, daun jelatang direbus hingga empuk, lalu dicampur tepung, dipanggang, dan siap disantap. Meski mungkin terdengar aneh bagi lidah orang modern, nettle pudding tetap jadi hidangan bersejarah dan masuk ke dalam daftar makanan tertua di dunia.
Halaman 2 dari 2
Simak Video “Blast Off to Surabaya Bareng Mie Sedaap! Come See Mie Fest Mall Take Over Hadir di Surabaya Rek!“
(sob/adr)