Pahami.id – Rumor perselingkuhan dan proses perceraian Gunawan Dwi Cahyo rupanya berdampak pada karier sepak bolanya. Terhitung 19 November 2023, Gunawan resmi dilepas klub Persik Kediri setelah jendela transfer tengah musim Liga 1 dibuka.
Gunawan Dwi Cahyo buka-bukaan soal perceraiannya terkait keputusan Persik Kediri yang melepasnya,
Pria yang sedang dalam proses cerai Okie Agustina ini mengaku kaget dengan keputusan manajemen klub.
“Ya, saya terkejut, pelatih sebenarnya masih menginginkan saya hingga akhir musim,” kata Gunawan Dwi Cahyo usai mengikuti mediasi dengan Okie Agustina di Pengadilan Agama Bogor, Jawa Barat, Senin (20/11/2023).
Namun di sisi lain, Gunawan Dwi Cahyo menyadari isu perselingkuhan dan gugatan cerai Okie Agustina memang berdampak pada tanggung jawabnya sebagai pemain Persik Kediri.
Pemain berusia 34 tahun itu kerap meninggalkan latihan bersama klub untuk mengurusi masalah rumah tangga bersama Okie.
“Saya harus bolak-balik ke Bogor, jadi mungkin izinnya banyak dan saya agak down. Sudah beberapa hari saya tidak latihan,” tambah Gunawan Dwi Cahyo.
Oleh karena itu, Gunawan Dwi Cahyo akhirnya rela menerima keputusan manajemen Persik Kediri yang melepasnya di tengah musim kompetisi.
Mengingat menit bermain Gunawan di bawah asuhan pelatih Marcelo Rospide juga sangat minim.
“Iya mungkin itu keputusan manajemen. Jadi apapun keputusan manajemen saya hormati. Hubungan saya dengan Persik Kediri masih baik sampai saat ini,” ujar Gunawan Dwi Cahyo.
Gunawan Dwi Cahyo yakin kariernya belum berakhir.
Ia yakin, ia akan tetap menerima tawaran bermain dari klub Indonesia lainnya setelah segala permasalahannya terselesaikan.
“Kemakmuran dari Tuhan, kalau berhenti sampai disini, kita tidak tahu apa yang akan terjadi,” ujar Gunawan Dwi Cahyo.
Okie Agustina diketahui menggugat cerai Gunawan Dwi Cahyo, usai pria tersebut diisukan selingkuh dengan seorang wanita di Kediri, Jawa Timur.
Okie mendapat laporan beserta foto bukti perselingkuhan suaminya dari seorang warganet yang mengirimkan pesan melalui media sosial. (Adiyoga Priyambodo)