Site icon Pahami

Roblox Perketat Keamanan Anak dengan Sistem Verifikasi Usia Berbasis AI – Games

Roblox Perketat Keamanan Anak dengan Sistem Verifikasi Usia Berbasis AI – Games

Hiteke.com – Roblox kembali ke perhatian setelah mengumumkan serangkaian kebijakan baru yang berfokus pada peningkatan keselamatan konsumen, terutama anak -anak.


Langkah ini diambil setelah kritik yang berkembang dari berbagai pihak yang menganggap platform tidak dimaksimalkan dalam melindungi konsumen muda dari penjahat digital.


Aturan baru ini akan sepenuhnya valid pada kuartal keempat tahun 2025, dengan penggunaan teknologi Kecerdasan buatan (AI) lebih canggih untuk memastikan bahwa proses verifikasi usia akurat dan efisien.




Pembaruan besar roblox untuk keselamatan anak -anak

Dalam pernyataan resminya, Roblox menjelaskan bahwa sistem verifikasi usia akan menggabungkan tiga teknologi penting: perkiraan usia, konfirmasi identitas seperti KTP, dan persetujuan orang tua bersertifikat.


Ini bertujuan bahwa proses pengantar pengguna tidak hanya bergantung pada data yang diketik saat membuat akun, yang telah dengan mudah dimanipulasi.


Dengan teknologi baru ini, Roblox dapat membatasi interaksi langsung antara orang dewasa dan anak -anak yang tidak saling kenal di dunia nyata.


Sistem akan memperingatkan dan melakukan penyumbatan otomatis jika percakapan yang berpotensi berbahaya terdeteksi.


Proses verifikasi usia yang lebih ketat

Mulai Juli 2025, Roblox memperkenalkan opsi verifikasi usia melalui selfie yang dianalisis menggunakan AI bekerja sama dengan pihak ketiga tepercaya.


Selain itu, pengguna juga dapat memilih untuk mengunggah dokumen identifikasi resmi, seperti kartu identifikasi, sebagai langkah tambahan untuk memastikan validitas data.


Fitur ini akan diimplementasikan secara bertahap untuk mencegah pengguna di bawah usia 13 tahun dari mengakses fitur komunikasi yang dianggap berisiko tinggi.


Chief Security Officer Roblox Matt Kaufman mengatakan perusahaan ingin menetapkan standar baru yang dapat menjadi contoh bagi platform game dan media sosial lainnya.


“Kami ingin memberikan lapisan perlindungan tambahan dan memastikan pengalaman bermain yang aman dan menyenangkan untuk semua pengguna,” kata Matt Kaufman.

Gagasan kritik dan peran orang tua

Popularitas Roblox terus meningkat, dengan ratusan juta pengguna aktif bulanan, mengambil tantangan baru dalam pengawasan dan keamanan.


Saat ini, Roblox menghadapi kritik yang terkait dengan kurangnya perlindungan bagi pengguna muda, dan bahkan menghadapi beberapa tindakan hukum karena kasus -kasus pelecehan oleh partai -partai yang tidak bertanggung jawab.


Untuk menanggapi kekhawatiran ini, Roblox mengencangkan pedoman untuk digunakan dan memperluas fitur kontrol orang tua.


Orang tua sekarang memiliki lebih banyak alat untuk memantau dan mengelola pengalaman bermain anak -anak mereka, termasuk membatasi interaksi, konten, dan durasi permainan.


Chief Executive Officer Roblox Dave Baszucki, bahkan mengkonfirmasi bahwa jika orang tua merasa tidak nyaman dengan cara anak -anak mereka menggunakan platform, mereka harus menunda akses ke kepercayaan pada keselamatan mereka.


Kesimpulan: Era Baru Keamanan Game Online

Pembaruan besar ini menandai era baru dalam keamanan game online, di mana teknologi AI digunakan untuk memberikan perlindungan yang lebih baik kepada konsumen, terutama anak -anak.


Dengan sistem verifikasi usia yang lebih ketat dan kontrol orang tua yang ditingkatkan, Roblox berharap menjadi platform yang lebih aman dan lebih bertanggung jawab.


Langkah ini juga merupakan sinyal yang kuat bahwa perusahaan game online lainnya harus segera meningkatkan standar keamanan untuk mempertahankan kepercayaan diri dan kenyamanan para pemain mereka.


Untuk orang tua, langkah yang paling penting adalah tetap aktif dalam memantau dan mendidik anak -anak tentang keamanan digital sehingga pengalaman bermain tetap positif dan diarahkan.


Menandai: Roblox Indonesia, Keselamatan Anak, Verifikasi Usia, Permainan Online yang Aman, Kontrol Orang Tua, Perlindungan Anak, Teknologi AI dalam Permainan


Exit mobile version