Pahami.id – Lanskap industri game di Indonesia pada tahun 2025 tidak lagi dikuasai oleh satu raja saja, melainkan berubah menjadi medan pertarungan sengit antar genre.
Dari arena MOBA yang tidak pernah sepi, Battle Royale Island yang selalu membara, hingga invasi besar-besaran RPG dunia terbuka dan penembak taktis dari PC, setiap genre memiliki jagoannya sendiri yang berjuang mati-matian untuk menarik perhatian jutaan pemain di negara ini.
Analisis terhadap lini permainan terpopuler tahun ini menunjukkan bahwa ada beberapa “kerajaan” besar yang mendominasi preferensi pemain.
1. Duel abadi di Moba dan Battle Royale Arena
Kedua genre ini masih menjadi tulang punggung mobile gaming di Indonesia, dan Giants terus mempertahankan singgasananya.
Legends Mobile: Bang Bang (MLBB): Tetap kuat sebagai “Raja Game Mobile”, kekuatan utamanya terletak pada penambahan hero baru dan mode permainan yang terus diperbarui, menjaga para pemainnya tetap setia dan terlibat.
Free Fire dan PUBG Mobile: Di Battle Royale Arena terjadi pertarungan antara dua filosofi. Free Fire mendominasi berkat aksesibilitasnya yang luar biasa, mampu berjalan lancar di perangkat berspesifikasi rendah dengan permainan cepat 10 menit.
Sementara itu, PUBG Mobile menarik pemain yang mencari pengalaman lebih realistis dengan grafis yang imersif dan gameplay yang lebih menantang.
2. Peretasan PC sukses besar
Tahun 2025 menyaksikan kesuksesan besar adaptasi game PC ke platform seluler, menghadirkan pengalaman bermain game yang lebih kompleks dan taktis.
Valorant Mobile: Kehadirannya sangat fenomenal. Game ini berhasil menghadirkan keseruan penembak taktis yang seru dari PC ke tangan Anda, lengkap dengan sistem “agen” dan kemampuan unik yang membutuhkan strategi tim yang kuat.
League of Legends: Wild Rift dan Cod: Mobile: Keduanya terus memperkuat posisi mereka sebagai adaptasi yang sukses. Wild Rift menawarkan pengalaman MOBA yang lebih dalam dan strategis.
Sementara itu, Call of Duty: Mobile tetap menjadi pilihan utama para penggemar FPS klasik dengan berbagai modenya.
3. Kuasai gacha rpg ‘monster’ dari mihoyo
Seorang pengembang telah berhasil menciptakan kerajaannya sendiri dengan dua game RPG dunia terbuka yang memukau secara visual dan narasi.
Genshin Impact: Masih menjadi juara bertahan, pemain menawan dengan dunia Teyvat yang indah, cerita yang selalu berubah, dan grafis yang memukau.
Honkai: Star Rail: Mengikuti jejak saudaranya yang sukses, game ini menawarkan petualangan RPG berbasis giliran melintasi galaksi yang luas, dengan fokus pada cerita yang mendalam dan karakter yang unik.
4. Kekuatan kreativitas dan kuda hitam
Di luar genre mainstream, beberapa game berhasil mempertahankan popularitasnya dengan menawarkan sesuatu yang berbeda.
ROBLOX: Bukan lagi sekedar permainan anak-anak, platform ini adalah tempat kreativitas tanpa batas, di mana pemain dari segala usia dapat menciptakan dan menjelajahi dunia mini-game yang tak terhitung jumlahnya.
Apex Legends Mobile: Menawarkan angin segar dalam genre Battle Royale dengan karakter unik dan kemampuan khusus, menuntut gameplay yang lebih cepat dan lincah.
Pertarungan sengit di tiap “kerajaan” menunjukkan betapa dinamis dan matangnya pasar gaming di Indonesia. Pemenang sebenarnya adalah para gamer, yang kini dimanjakan dengan pilihan berkualitas tinggi di setiap genre yang bisa dibayangkan.