Jakarta, Pahami.id –
Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto Ingatkan semua menteri untuk bekerja dan melayani orang -orang Indonesia.
Dia meminta semua stafnya untuk bekerja dengan baik untuk kemajuan negara.
“Saya bersyukur Tanah Ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi di Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6).
Prabowo mengatakan bahwa semua orang Indonesia menuntut agar kabinet mereka bekerja secara optimal.
Dia mengatakan orang Indonesia memiliki harapan besar bagi pemerintah untuk membuat kemajuan di Indonesia.
Prabowo juga memastikan bahwa hilir di Indonesia akan terus berjalan di bawah kepemimpinannya.
“Hitungan saya tidak lama, lima tahun paling lambat enam tahun, tujuh [tahun]Kita bisa energi sendiri, “katanya.
Presiden Indonesia Prabowo Subianto telah memimpin industri industri Baterai Baterai Antam-IBC-CBL di daerah Artha Industrial Hills (AIH) di Kabiliti Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6).
Proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terpadu adalah bagian dari Proyek Strategis Nasional dengan investasi US $ 5,9 miliar dan mencakup 3.023 hektar.
Dia mengatakan upacara pembukaan untuk hari ini adalah acara bersejarah.
Pada upacara pembukaan, Prabowo disertai oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia dan seskab Teddy Indra Wijaya.
Yang juga hadir adalah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Wang Lutong, Menteri Industri Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perumahan Maruarar Sirait, Menteri Bumn Erick Thohir, CIO dan Sjahrir, COO dan Donys Sonye.
Bahlil mengatakan proyek itu berjalan selama empat tahun.
Proyek ini adalah pengembangan industri dari hulu ke hilir yang terdiri dari enam proyek terintegrasi yang dikembangkan antara PT beberapa TBK (Antam), Indonesia Battery Corporation (IBC), dan CATL, Brunp, Lygend (CBL) konsorsium.
Dari enam proyek, lima proyek dikembangkan di daerah FHT Halmehera Timur dan proyek lain dikembangkan di Karawang.
Proyek ini dikatakan menyerap 8 ribu pekerja langsung, pertumbuhan ekonomi lokal, dan 18 proyek infrastruktur dermaga multi -fungsi.
(MNF/UGO)