Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengirimkan pasokan bantuan obat-obatan dan vaksin ke rumah sakit Al Aqsa di Gaza Pusat, Sabtu (10/2).
Rumah sakit dengan 270 tempat tidur tersebut saat ini menampung 400 pasien dan lebih dari 5.000 orang mencari suaka.
Sepertiga pasien yang dirawat di rumah sakit tidak dapat dipulangkan karena tidak adanya tempat yang aman untuk kembali.
WHO menyatakan bahwa Rumah Sakit Al Aqsa secara bertahap telah memulihkan fungsinya, berkembang dari hanya lima dokter pada bulan Januari menjadi sekitar 300 dokter dan 400 perawat pada awal Februari.
Meski demikian, WHO mengingatkan RS Al Aqsa tetap membutuhkan bantuan medis dan fasilitas rujukan bagi pasien di luar Jalur Gaza.
Otoritas kesehatan di Gaza memperkirakan sekitar 28.000 warga Palestina telah terbunuh sejak konflik Hamas-Israel dimulai pada bulan Oktober.
!function(f,b,e,v,n,t,s){if(f.fbq)return;n=f.fbq=function(){n.callMethod?
n.callMethod.apply(n,arguments):n.queue.push(arguments)};if(!f._fbq)f._fbq=n;
n.push=n;n.loaded=!0;n.version=’2.0′;n.queue=[];t=b.createElement(e);t.async=!0;
t.src=v;s=b.getElementsByTagName(e)[0];s.parentNode.insertBefore(t,s)}(window,
document,’script’,’//connect.facebook.net/en_US/fbevents.js’);
fbq(‘init’, ‘1047303935301449’);
fbq(‘track’, “PageView”);