Jakarta, Pahami.id —
Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trumpmenimbulkan kegaduhan publik setelah mengunggah gambar peta Amerika Serikat yang berafiliasi dengannya Kanada.
Trump pada Selasa (7/1) mengunggah gambar peta di media sosialnya, Truth Social, yang menunjukkan penggabungan wilayah AS dan Kanada. Ada dua gambar yang diunggah Trump.
Foto pertama menunjukkan wilayah AS-Kanada dengan warna kuning, tidak termasuk Meksiko dan diberi label “AMERIKA SERIKAT”.
Foto kedua menampilkan wilayah AS-Kanada dengan warna biru, putih, dan merah seperti bendera Amerika Serikat, dan keterangan foto bertuliskan “Oh Kanada!”.
Unggahan Trump muncul setelah sebelumnya ia mengejek Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau yang memutuskan mundur di tengah gejolak politik negaranya.
Trump dalam postingannya pada hari Selasa mengisyaratkan bahwa Kanada tidak akan menderita jika bergabung dengan Amerika Serikat.
“Jika Kanada bergabung dengan AS, tidak akan ada tarif, pajak akan turun, dan Kanada akan benar-benar aman dari ancaman Rusia dan Tiongkok. Bersama-sama, kita akan menjadi negara yang besar!” kata Trump dalam postingan di Truth Social, Selasa (7/1).
Trump telah berjanji untuk mengenakan tarif sebesar 25 persen pada semua produk Kanada yang masuk ke AS setelah ia menjabat. Pemberlakuan tarif tersebut menyebabkan Kanada terpuruk karena di saat yang sama, negara Amerika Utara tersebut sedang mengalami permasalahan perekonomian.
Menanggapi ejekan Trump, Trudeau mengatakan tidak ada sedikit pun peluang Kanada akan bergabung dengan Amerika Serikat.
Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly juga mengatakan pernyataan Trump menunjukkan bahwa dia “sedikit memahami” Kanada.
“Perekonomian kita kuat. Masyarakat kita kuat. Kita tidak akan mundur menghadapi ancaman,” kata Joly.
(blq/dna)