Jakarta, Pahami.id –
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump Menuntut pasukan mereka lagi melancarkan serangan terhadap kartel narkoba Venezuela yang menuju ke wilayah Paman Sam.
Trump mengatakan serangan itu menewaskan tiga orang. Dia menambahkan bahwa operasi dilakukan di perairan internasional.
“Pagi ini, atas perintah saya, militer AS melakukan serangan kinetik kedua pada kartel narkoba dan kelompok Narco yang sangat kejam dalam tanggung jawab Southcom,” kata Trump dalam akun sosial yang sebenarnya, meluncurkan AfpSenin (9/15).
Dia menekankan bahwa kelompok -kelompok ini dianggap mengancam keamanan nasional, kebijakan luar negeri, dan kepentingan penting AS.
“Kartel narkoba brutal ini merupakan ancaman bagi keamanan nasional AS, kebijakan luar negeri, dan kepentingan strategis negara itu,” kata Trump.
Sampai saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari militer AS atau pemerintah Venezuela tentang insiden tersebut.
Sebelumnya, ketegangan antara Amerika Serikat dan Venezuela telah dipanaskan belakangan ini. Washington juga memindahkan lima jet tempur F-35 siluman paling canggih ke Puerto Riko pada hari Sabtu (9/13), sekutu AS dari tetangga Venezuela.
Trump memerintahkan Pentagon untuk mengirim 10 jet F-35 ke operasi bersama di Karibia melawan kartel narkoba dan ketika ‘Paman Sam’ tegang dengan Venezuela.
Tidak hanya F-35, beberapa Heidekopter dan Osprey juga terlihat di pangkalan udara dalam beberapa hari terakhir.
Penyebaran pesawat AS dilakukan setelah Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth dengan beberapa pentagon top umum tiba -tiba mengunjungi Puerto Riko.
Salah satu pejabat Pentagon tidak membuat banyak pernyataan ketika ditanya tentang keberadaan pesawat AS di Puerto Rico.
(DMI/DMI)