Jakarta, Pahami.id —
Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengatakan, kapal tanker pengangkut cairan kimia yang tumpah di Jalan Raya Purwakarta-Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), telah diamankan.
Tadi pagi diamankan di Pos Cikamuning, kata Tri saat dikonfirmasi, Selasa (24/12).
Tri mengatakan, saat ini petugas di lapangan juga sedang mendata korban tumpahan bahan kimia tersebut. Dia memastikan tumpahan bahan kimia dibersihkan.
“Kami sedang mendata korban terdampak, lokasi sudah dibersihkan dengan bantuan Dinas Pemadam Kebakaran,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Padalarang AKP Kusmawan mengatakan, cairan kimia yang tumpah merupakan Cairan Caustic Soda. Sampel kimia tersebut dibawa dari Karawang ke Kota Bandung.
Sopir truk baru menyadari tangki bocor saat diberitahu pengemudi lain, kata Kusmawan saat dihubungi.
Sebelumnya, ratusan sepeda motor rusak dan beberapa pengendara mengalami luka-luka. Beberapa mobil juga melaporkan catnya terkelupas setelah terkena cairan kimia.
Laporan dari Detik.comTumpahan cairan kimia tersebut berasal dari truk milik perusahaan bernomor polisi D 9475 AF.
Salah satu pengendara sepeda motor yang terlibat, Asep (20), mengaku perutnya terasa panas dan gatal akibat cipratan cairan. Sepeda motor pun tiba-tiba mati sehingga ban tidak bisa digerakkan karena terkena cairan.
“Saya mau kerja di Cimahi, keluar pun basah. Air cipratan ke muka, panas dan gatal,” kata Asep saat ditemui di lokasi kejadian, dikutip dari Detik.com.
Warga lainnya, Rizki Muhammad Sidik (23), meminta ganti rugi seperti korban lainnya karena menjadi korban tumpahan bahan kimia di Jalan Raya Padalarang-Purwakarta.
“Kebetulan saya datang ke sini untuk meminta pertanggungjawaban karena motor rusak terkena cairan kimia. Sudah tercatat, mudah-mudahan segera diganti karena motor ini digunakan untuk berangkat kerja setiap hari,” ujarnya. Rizky.
(tfq/fra)