Bandung, Pahami.id –
Wakil Menteri Dalam Negeri Susu Arya sebutkan total 84 kepala regional diikuti mundur Di kampus IPDN, Jatinangor, Jawa Barat.
Selain itu, Bima mengatakan ada 2 kepala regional yang absen dari penarikan gelombang kedua.
“Ada 84 kepala regional, itu 86, karena seseorang kembali ke Papua karena orang tuanya meninggal, gubernur Gunung Papua, tetapi kemudian saya mendapat laporan bahwa Bupati dan Wakil Bupati Kutai Karanegara hanya bisa dibuka hari ini atau besok.
Bima mengatakan bahwa dari 84 kepala regional, 5 di antaranya menggunakan pita merah dan 5 lainnya mendapat pita kuning. Mereka yang mendapatkan pita diketahui memiliki riwayat medis yang buruk.
“Jadi sekitar 10 orang berada di bawah pengawasan ketat, yang sangat ketat dari pita merah,” katanya.
Bima mengatakan beberapa menteri dalam kegiatan mundur direncanakan untuk hadir sebagai pembicara. Retret akan terbuka Besok oleh Menteri Urusan Rumah Tito Karnavian.
“Wow, saya perlu melihat lagi, yang saya ingat adalah Menteri Koordinator Makanan, Menteri Ekraf, Menteri Koperasi, Menteri Desa, Kepala Badan Nutrisi, Kepala Polisi, lalu lebih, ya.
Bima mengatakan kepala regional akan dilengkapi dengan bahan -bahan di batas -batas daerah tempat mereka berada.
“Maka akan ada Direktur Jenderal Kementerian Dalam Negeri, akan memberikan bahan -bahan di batas -batas desa, karena sebagian besar desa belum menyelesaikan batas -batas mereka, kemudian perselisihan regional, meningkatkan batasan, pengkodean, dan lainnya,” katanya.
(WIS/CSR/WIS)